Manfaat Kesehatan
6 Manfaat Buah Semangka Untuk Anak: Manjemen Gula Darah hingga Melancarkan Pencernaan
6 manfaat kesehatan buah semangka untuk pertumbuhan anak serta efek samping jika mengonsumsi berlebihan
Penulis: Magang TribunWow
Editor: adisaputro
4. Peradangan dan nyeri otot: Vitamin C dan likopen dalam semangka memiliki sifat antioksidan yang kuat, yang dapat melawan kerusakan akibat radikal bebas dan mengurangi peradangan.
Minum jus semangka setelah berolahraga dapat membantu mengurangi nyeri otot. Sebuah studi menemukan bahwa atlet yang mengonsumsi jus semangka mengalami lebih sedikit nyeri otot hingga 24 jam (13).
5. Kesehatan jantung: Semangka kaya akan air dan kalium, yang mendukung tingkat tekanan darah yang sehat.
Semangka juga merupakan sumber beberapa antioksidan yang baik, termasuk likopen, yang dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol dan mengatur tekanan darah.
6. Manajemen gula darah: Semangka memiliki indeks glikemik tinggi tetapi beban glikemiknya rendah. Oleh karena itu, asupannya yang moderat cocok untuk anak-anak, terutama mereka yang memiliki masalah gula, karena tidak akan menyebabkan lonjakan glukosa darah secara tiba-tiba.
Efek Samping Makan Semangka Berlebihan
Semangka memiliki beberapa manfaat kesehatan bagi anak Anda.
Namun, konsumsinya yang berlebihan dapat menimbulkan efek samping.
Efek samping yang bisa dirasakan yakni mual, muntah, perut kembung, diare dan gangguan pencernaan.
Selain makan berlebihan, beberapa anak mungkin perlu membatasi atau menghindari semangka karena masalah kesehatan tertentu.
Pemicu Migrain: Semangka mengandung tiramin, asam amino yang dapat memicu migrain pada beberapa anak. Tiramin terbentuk dari pemecahan asam amino tirosin dan ditemukan dalam berbagai makanan, termasuk keju tua dan daging olahan.
Reaksi Alergi: Beberapa anak alergi terhadap serbuk sari rumput atau ragweed dan mungkin memiliki reaksi silang terhadap semangka. Gejalanya dapat berkisar dari iritasi ringan hingga reaksi yang lebih parah dalam kasus yang jarang terjadi.
Lonjakan Gula Darah: Gula alami dalam semangka dapat menyebabkan lonjakan gula darah, sehingga anak-anak penderita diabetes harus mengonsumsinya dalam jumlah sedang.
Masalah Pencernaan: Semangka kaya akan FODMAP, sejenis karbohidrat yang sulit diserap di usus halus. Oleh karena itu, mengonsumsinya dapat menyebabkan kembung, sembelit, atau diare pada penderita sindrom iritasi usus besar (IBS).
(TRIBUNWOW.COM/Peserta Magang dari Politeknik Indonusa/Ferra Feby)