Terkini Daerah
Duduk Perkara Siswa SMA Dianiaya 2 Polisi, Disuruh Minum Ampas Kopi hingga Mulut Disumpal Uang
Seorang siswa SMA di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), berinisial RO, mengaku dianiaya oknum polisi.
Editor: Jayanti Tri Utam
Karena kesal, keluarga lalu mendatangi Markas Polda NTT untuk melaporkan kejadian itu.
Baca juga: Marah Aksi KDRT Terbongkar, Pria di Kaltim Aniaya Istri Pakai Sajam di Depan Warga
Belakangan diketahui, kalau korban dianiaya lantaran dituduh mengganggu karyawati koperasi.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasndy, membenarkan laporan itu.
Namun kata Ariasandy, kasus itu tidak ditindaklanjuti, karena diselesaikan secara kekeluargaan.
"Info terakhir, laporan dicabut dan sudah diselesaikan secara kekeluargaan," kata Ariasandy singkat. (*)
Baca artikel lain terkait Kasus Penganiayaan
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siswa SMA di Kupang Dianiaya 2 Polisi, Mengaku Disuruh Minum Ampas Kopi dan Mulut Disumpal Uang"
Sumber: Kompas.com
| Kriminolog UI: Jangan Cap Insiden Ledakan di SMAN 72 Jakarta sebagai Aksi Terorisme |
|
|---|
| Update Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta: 33 Korban Masih Dirawat, Polisi Ungkap Kondisinya |
|
|---|
| Kehidupan Padepokan Dimas Kanjeng di Probolinggo setelah Keluar Penjara dalam Kasus Penggandaan Uang |
|
|---|
| Kronologi Pembegalan Warga Baduy dan Tanggapan Wamenkes soal Korban Ditolak RS karena Tak Punya BPJS |
|
|---|
| Sosok ZP Pelaku Pengeroyokan Pemuda hingga Tewas di Masjid Sibolga: Residivis yang Kini Jual Sate |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wow/foto/bank/originals/ilustrasi-penganiayaan-jfdfkfldn.jpg)