Virus Corona
Covid-19 Bisa Picu Masalah Ginjal, Bantu Cegah dengan Lakukan 8 Langkah Ini saat Isolasi Mandiri
Satu masalah yang bisa dipicu oleh Covid-19 di antara daftar panjang masalah yang disebabkan oleh Covid-19 adalah kerusakan ginjal
Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Atri Wahyu Mukti
Merokok telah diketahui dapat merusak pembulu darah yang ada di tubuh.
Hal ini menyebabkan aliran darah lebih lambat ke seluruh tubuh termasuk ke ginjal.
Merokok juga menempatkan ginjal pada peningkatan risiko kanker.
Perlu waktu bertahun-tahun untuk kembali ke tingkat risiko seseorang yang tidak pernah merokok.
Meski begitu, itu tetap lebih baik dibanding melanjutkan aktivitas merokok.
7. Jangan asal minum obat
Mengonsumsi obat jangka panjang meski itu obat yang dijual bebas, dapat berkontribusi terhadap risiko kerusakan ginjal.
Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), termasuk ibuprofen dan naproxen, dapat merusak ginjal jika diminum secara teratur untuk nyeri kronis, sakit kepala, atau radang sendi.
Orang tanpa masalah ginjal dianjurkan megonsumsi obat secara jelas.
8. Lakukan tes fungsi ginjal jika berisiko tinggi
Jika berisiko tinggi mengalami kerusakan ginjal atau penyakit ginjal, ada baiknya melakukan tes fungsi ginjal secara teratur.
Berikut beberapa golongan yang sebaiknya melakukan pemeriksaan rutin:
- Orang yang berusia di atas 60 tahun.
- Orang yang lahir dengan berat badan lahir rendah.
- Orang yang memiliki penyakit kardiovaskular atau memiliki keluarga dengan itu.
- Orang yang memiliki atau memiliki riwayat keluarga tekanan darah tinggi.
- Orang yang mengalami obesitas.
- Orang yang percaya bahwa mereka mungkin mengalami kerusakan ginjal.
Tes fungsi ginjal secara teratur adalah cara yang bagus untuk mengetahui kesehatan ginjal dan untuk memeriksa kemungkinan perubahan kesehatan.
Itu juga dapat membantu memperlambat atau mencegah kerusakan di masa mendatang. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)