TOPIK
Pembunuhan di Subang
-
Kuasa hukum Muhammad Ramdanu alias Danu (21), Achmad Taufan mengakui kliennya sempat tak pulang ke rumah saat menjalani pemeriksaan marathon.
-
Kuasa hukum Muhammad Ramdanu alias Danu (21), Achamd Taufan, buka suara soal kondisi kliennya seusai menjalani pemeriksaan kejiwaan.
-
Saksi kunci kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat, Muhammad Ramdanu alias Danu (21) kembali menjalani pemeriksaan pada Selasa (7/12/2021).
-
Kembali diperiksa oleh polisi, Danu kini harus menjalani tes psikologi terkait kasus Subang.
-
Dirinya mengaku belum berani keluar selama pemeriksaan kasus Subang masih berjalan.
-
Hingga kini, pihak kepolisian belum mengungkap siapa dan apa motif oknum banpol masuk ke TKP kasus Subang.
-
Saksi kunci kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat, Muhammad Ramdanu alias Danu (21) menjalani tes kejiwaan atau psikologi di Polda Jabar.
-
Saksi kunci kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat, Muhammad Ramdanu alias Danu (21) kembali diperiksa polisi pada Selasa (7/12/2021).
-
Saksi kunci kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat, Muhammad Ramdanu alias Danu (21) kembali menjalani pemeriksaan di Polda Jabar, Selasa (7/12/2021).
-
Menyampaikan harapannya, Danu terlihat jelas sedang menahan tangisnya pas ketika bibirnya menyebut nama Amalia.
-
Pemeriksaan ini merupakan pemeriksaan lanjutan setelah sebelumnya diperiksa di Mapolda Jabar pada Senin (6/12/2021).
-
Kuasa hukum Muhammad Ramdanu alias Danu (21), Achmad Taufan, buka suara soal polemik puntung rokok yang ditemukan di TKP kasus pembunuhan di Subang.
-
Danu menceritakan detail saat dirinya dimintai oleh Banpol untuk masuk ke TKP kasus pembunuhan di Subang.
-
Begitu juga, terlebih sebagai statusnya sebagai bantuan polisi, biasanya hanya menerima perintah.
-
Adanya anggapan itu dibantah oleh Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes E Chaniago yang menjelaskan mengapa aksi pelaku pembunuhan bisa dibilang rapI
-
Hampir empat bulan berlalu, muncul kabar terbaru soal kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat.
-
Kuasa hukum Muhammad Ramdanu alias Danu (21), Achmad Taufan mengakui kliennya merasa ketakutan selama menjalani pemeriksaan di kantor polisi.
-
Kuasa hukum Muhammad Ramdanu alias Danu (21), Achmad Taufan menyinggung kemungkinan kliennya menjadi tersangka kasus pembunuhan di Subang.
-
Bukan hanya membeli nasi goreng, Danu juga melihat orang di TKP kasus Subang saat malam itu, Namun pernyataan itu kemudian diralat oleh dirinya
-
Sehingga, menurut Achmad sangat wajar untuk orang seusia Danu yang masih 21 tahun mengalami guncangan psikologis.
-
Lebih dari 100 hari, kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu masih menjadi misteri.
-
Achmad Taufan Soedirjo mempertanyakan mengapa Yosef yang masuk ke TKP untuk mengambil barang pada akhirnya dititipkan ke Yoris.
-
Pengacara Achmad Taufan bercerita bagaimana dirinya dan tim ternyata ikut memantau komentar-komentar para warganet seputar kasus Subang.
-
Kuasa hukum Danu, Achmad Taufan menegaskan bahwa pengakuan Danu soal Banpol benar adanya bukan direkayasa.
-
Yosef nampak seorang diri berziarah ke makam istri dan anaknya yakni Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) di Jalancagak, Subang.
-
Yosef terekam seorang diri berdoa saat berziarah ke makam Tuti dan Amalia.
-
Sayangnya ia tidak menjelaskan siapa saksi-saksi yang ia maksud tersebut.
-
Pengacara Danu, Achmad Taufan Soedirjo menyebut bahwa Danu tidak bisa disebut sebagai saksi kunci dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang
-
Dalam kesempatan itu, terungkap juga bahwa ternyata Achmad merupakan seorang pengusaha minyak.
-
Hampir empat bulan kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat, berlalu, barang milik Yosef (55) yang disita polisi belum dikembalikan.
