Breaking News:

Terkini Daerah

Teganya Ibu Mutilasi Bayi karena Takut Perselingkuhan Terbongkar, Aksi Keji Terungkap Berkat Anjing

Seorang wanita berinisial LK (20) tega membunuh dan memutilasi bayi kandungnya sendiri yang baru dilahirkan, ini kronologinya.

Editor: Lailatun Niqmah
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Ilustrasi pembunuhan bayi. Seorang wanita berinisial LK (20) tega membunuh dan memutilasi bayi kandungnya sendiri yang baru dilahirkan, ini kronologinya. 

TRIBUNWOW.COM - Seorang wanita berinisial LK (20) tega membunuh dan memutilasi bayi kandungnya sendiri yang baru dilahirkan.

Aksi pembunuhan sadis ini terungkap berkat anjing yang menemukan kepala bayi malang tersebut, dan membawanya ke rumah warga, di Desa Nimasi, Kecamatan Bikomi Tengah, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pemilik rumah yang mencium bau tidak sedap pun melakukan penelusuran hingga akhirnya menemukan kepala bayi tersebut, Jumat (26/1/2024).

Baca juga: Fakta Viral Wanita Melahirkan di Musala: Bayi Ditinggal Begitu Saja, Kondisi, hingga Kata Polisi

Pelaku Takut Perselingkuhan Terbongkar

Setelah penemuan ini, warga langsung melapor hingga polisi turun tangan, dan tak lama kemudian menangkap LK.

Kepada polisi, LK mengatakan tega membunuh bayinya karena takut perselingkuhannya terbongkar.

Menurut Kapolsek Miamaffo Timur, Ipda Muhammad Aris Salama, LK diketahui menjalin hubungan terlarang dengan MS.

Dari perselingkuhan itu, LK hamil dan melahirkan seorang bayi.

Dikutip dari Pos-Kupang.com, LK merupakan warga di Desa Tes, Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten TTU.

Ia memiliki seorang anak dengan calon suaminya yang merupakan warga Desa Nimasi.

LK diketahui berhubungan jarak jauh lantaran calon suaminya kini bekerja di Pulau Flores.

Selama berjauhan dengan calon suaminya, LK tinggal di rumah kedua orang tuanya bersama sang anak.

LK diketahui berselingkuh dengan MS sejak tiga bulan ditinggal calon suami ke Pulau Flores.

Kasus pembunuhan dan mutilasi ini terbongkar saat seorang warga Desa Nimasi, Rosa Delima Foni, menemukan kepala bayi pada Jumat pukul 06.00 WITA.

Hal ini bermula saat Rosa mencium aroma tak sedap.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Pembunuhan sadisKasus PembunuhanPembunuhanBayiNusa Tenggara Timur (NTT)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved