Breaking News:

Terkini Daerah

Teganya Ibu Mutilasi Bayi karena Takut Perselingkuhan Terbongkar, Aksi Keji Terungkap Berkat Anjing

Seorang wanita berinisial LK (20) tega membunuh dan memutilasi bayi kandungnya sendiri yang baru dilahirkan, ini kronologinya.

Editor: Lailatun Niqmah
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Ilustrasi pembunuhan bayi. Seorang wanita berinisial LK (20) tega membunuh dan memutilasi bayi kandungnya sendiri yang baru dilahirkan, ini kronologinya. 

Ia kemudian mencoba menelusuri aroma tersebut dan menemukan kepala bayi di depan pintu dapur rumahnya.

Setelahnya, anggota Polsek Miomaffo Timur menerima informasi mengenai temuan kepala bayi itu.

Tak butuh waktu lama, anggota Polsek kemudian mengamankan LK untuk dimintai pemeriksaan.

LK diketahui sudah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.

"Kita sudah tahan tadi pagi," kata Ipda Muhammad Aris Salama, Sabtu (27/1/2024).

Atas perbuatannya, LK dijerat pasal berlapis, yaitu Undang-undang Perlindungan Anak Tahun 2016 Pasal 80 ayat 1, ayat 3, ayat 4 Jo Pasal 76 huruf C, dan Pasal 340 KUHP.

Baca juga: Update Bayi 4 Bulan Diculik dan Dilecehkan, Pelaku Ngaku Sakit Hati Cintanya Ditolak Ibu Korban

Kronologi LK Bunuh Bayinya

Sebelumnya, LK sempat menyembunyikan kehamilannya dengan MS karena tak ingin perselingkuhannya terbongkar.

Namun, kehamilannya kemudian diketahui oleh tim satgas yang bertugas memonitoring ibu-ibu hamil untuk diarahkan melahirkan di Puskesmas atau fasilitas medis terdekat.

Pada Selasa (21/4/2024) lalu, LK merasakan sakit pada perutnya.

Ia kemudian pergi ke dalam kamar untuk melakukan persalinan seorang diri.

LK langsung membekap mulut bayi malang tersebut sesaat setelah keluar.

Tak hanya itu, LK juga diduga memutilasi si bayi di kamarnya.

"Jadi dia bekap mulut, baru dia mutilasi (bayi)," ungkap Ipda Muhammad Aris Salama, Sabtu.

Lebih lanjut, Aris mengatakan LK lantas membungkus bayinya menggunakan kantong plastik hitam.

Baru keesokan paginya LK membuang jasad bayinya itu.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Pembunuhan sadisKasus PembunuhanPembunuhanBayiNusa Tenggara Timur (NTT)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved