Breaking News:

Terkini Daerah

Modal HP Pribadi, Mahasiswa KKN Unisri Bantu Promosikan Wisata di Desa Manjung

Pradana Heta Bakti, mahasiswa KKN dari Unisri Surakarta, membantu mempromosikan potensi wisata Pancuran Ngaglik, Klaten.

|
Editor: Lailatun Niqmah
dok. pribadi/Pradana Heta Bakti
PARIWISATA MANJUNG - Kepala Desa Manjung Waliyono, saat diwawancara mahasiswa KKN UNISRI pada Jumat 1 Agustus 2025. Inilah penjelasan mengenai wisata Pancuran Ngaglik dari beberapa tokoh penting yang berada di Desa Manjung (15/8/2025). 

TRIBUNWOW.COM - Pradana Heta Bakti, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta, membantu mempromosikan potensi wisata Pancuran Ngaglik di Desa Manjung, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Uniknya, ia memanfaatkan platform YouTube dengan bermodalkan ponsel pribadi.

Dengan peralatan seadanya, Heta membuat video yang menyoroti keindahan tersembunyi Pancuran Ngaglik. 

Tujuannya jelas, yaitu menarik minat masyarakat untuk berkunjung dan menikmati berbagai wahana bermain yang ditawarkan.

Selain memiliki wahana bermain, Pancuran Ngaglik mempunyai lahan yang luas dan cocok untuk dijadikan tempat camping.

Saat ini, pengelola sedang dalam proses pembuatan terapi ikan, yang diharapkan bisa menjadi daya tarik tambahan bagi pengunjung di masa mendatang. 

Wisata Pancuran Ngaglik juga akan dijadikan tempat UMKM seperti yang disampaikan oleh Kadus 2 Desa Manjung Farinda.

“Kita akan kembangkan juga menarik potensi UMKM yang ada disini jadi nanti warga-warga baik itu warga ngaglik ataupun sekitaran ngaglik itu nanti bisa berjualan di sini sesuai dengan kemampuan mereka," ujarnya, Jumat (15/8/2025).

Upaya promosi melalui media sosial ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah wisatawan serta membantu perekonomian warga desa setempat.

Di balik suksesnya Pancuran Ngaglik, terdapat jiwa gotong royong yang sangat tinggi sesama masyarakat Desa Manjung seperti yang disampaikan oleh Kepala Desa manjung Waliyono.

“Kesepakatan bersama tiap KK itu Rp 10 ribu, per KK Rp 10 ribu dikelola, terus ya untuk bangun seperti ini, nah karena rencana kemarin usulannya lebih munculnya di awal tahun jadi dari pihak desa itu belum bisa untuk memihaki terkait dengan kegiatan yang ada di sini.” 

“Nah mungkin isyaallah nanti tahun depan anggaran 2026 akan kita pikirkan, kita siapkan untuk kita bantu meningkatkan lokasi wisata lebih baik lagi,” lanjutnya.

Proyek pengembangan destinasi wisata Pancuran Ngaglik masih terus berjalan. 

Meskipun telah dibuka untuk umum, proses pembangunan belum rampung sepenuhnya.

Pengelola setempat memperkirakan bahwa proyek ini baru akan selesai dan beroperasi secara maksimal pada tahun 2026 mendatang. 

Dengan demikian, diharapkan pada tahun tersebut fasilitas dan infrastruktur di area Pancuran Ngaglik sudah dapat dinikmati secara lengkap oleh para pengunjung.

Video wisata Pancuran Ngaglik: 

(TribunWow.com)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
KlatenKKNUnisriPariwisataJawa Tengah
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved