Polisi Tembak Polisi
Ferdy Sambo Siap Ungkap Informasi Penting dari Buku Hitamnya, Terkait Jaringan Mafia di Polri?
Ferdy Sambo dikabarkan siap membeberkan informasi penting dalam buku hitam yang selalu dibawanya.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
"Saya tanya, apa sih isinya bro? Ini sempat lihat-lihat, oh ternyata seluruh catatan beliau semenjak Kombes sampai saat ini, sidang, eksepsi. Seluruh kegiatan apa yang dilakukan, apa yang dikerjakan. Itu isinya," ujar Arman Hanis.
Dugaan berbeda diungkap Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso, yang menilai buku hitam tersebut berisi catatan pelanggaran yang pernah dilakukan oknum polisi.
Diprediksi ada catatan terkait gratifikasi yang mungkin bersinggungan dengan usaha tambang.
"Saya cuma mau menerawang saja ya, menerawang. Di buku itu saya menduga ada tulisan gratifikasi, penerimaan uang koordinasi ya," kata Sugeng dikutip Kompas.com.
"Jadi, ada dugaan saya dalam buku catatan tersebut tuh ada penerimaan uang koordinasi terkait usaha tambang."
"Kalau memang dia masih terikat ya tidak boleh dibuka, tapi kalau tidak terikat, ya dibuka," tandasnya.
Baca juga: Tegur Kapolri dan Jajarannya, Jokowi soal Kepercayaan Publik: Begitu Ada Peristiwa FS, Runyam Semua
Ferdy Sambo Berpotensi Ungkap Kebobrokan Sistem Institusi Polri
Mantan Kadiv Propam Polri, tersangka Ferdy Sambo berpotensi melakukan segala cara demi meringankan hukumannya saat persidangan.
Dilansir TribunWow.com, di antaranya adalah bekerjasama atau melakukan pembelaan dengan membocorkan keburukan sistem di institusi Polri.
Hal ini berkaitan dengan isu Konsorsium 303 Kaisar Sambo, jaringan mafia hingga seluruh personel kepolisian yang terlibat.
Baca juga: Sampai Buat Penyidik Takut, Pengaruh Besar Ferdy Sambo Diungkap Pengamat Kepolisian: Sangat Mengakar
Menurut pengamat kepolisian Bambang Rukminto, hal ini bukan tidak mungkin terjadi.
Meski akan menyakitkan bagi institusi Polri, namun hal ini justru bisa menjadi sarana untuk melakukan pembersihan di tubuh Polri.
"Itu mungkin saja terjadi, dan itu adalah risiko untuk bersih-bersih," kata Bambang dikutip dari KOMPASTV, Kamis (8/9/2022).
"Memang akan menyakitkan semuanya, tapi demi Polri di masa depan yang bersih dan berwibawa, itu harus dilakukan."

Baca juga: Mulai Jujur, Bripka RR Akhirnya Akui Lihat Ferdy Sambo Menembak, Pengacara Ungkap Kronologi
Dalam isu Konsorsium 303 Kaisar Sambo, dikabarkan bahwa mantan Kadiv Propam itu terlibat menjadi bekingan bandar judi.