Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Pengakuan Warga Sipil Ukraina Dibawa Paksa ke Rusia, Sempat Dibujuk oleh Para Tentara

Warga sipil Ukraina menceritakan momen dirinya dibawa paksa oleh tentara Rusia ke wilayah Rusia untuk melakukan kerja paksa.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Attila KISBENEDEK / AFP
Pengungsi Ukraina tiba di wilayah dekat perbatasan Hungaria-Ukraina, 27 Februari 2022. 

"Seperti yang saya pahami, sebagai orang yang telah melalui begitu banyak hal, mereka terlalu takut untuk pergi," kata Roman Kruglyakov.

"Saya memberi mereka waktu dua menit untuk berpikir karena anda tidak bisa meninggalkan mobil terlalu lama, orang bisa mencuri ban. Karena pecahan peluru dari senjata itu melubangi hampir semua ban."

Pada akhirnya, ibu baptisnya dan suaminya menolak untuk pergi.

Roman Kruglyakov kemudian pergi ke tempat penampungan di sekolah setempat dan mengumpulkan keluarga dengan anak-anak atas permintaan kerabat lain yang tinggal di luar Mariupol.

"Saya pergi untuk membawa orang dari ruang bawah tanah, tetapi mereka tidak ingin pergi karena mereka sudah terbiasa duduk di sana," ujar Roman Kruglyakov.

"Mereka takut dengan apa yang menunggu mereka di luar tembok beton. Mereka dihancurkan setiap malam. Saya harus menggunakan kekuatan untuk mengeluarkan mereka."

Untuk mengajak orang-orang tersebut agar bersedia mengungsi, Roman Kruglyakov terpaksa berbohong.

Namun ia tidak menyesal lantaran tindakannya itu dilakukan demi menyelamatkan nyawa para pengungsi tersebut.

"Saya berbohong kepada mereka, apa pun yang terlintas di pikiran saya, saya berkata ada makanan panas menunggu anda, listrik, sinyal ponsel, saya berbohong dan saya tidak malu. Saya percaya bahwa orang-orang yang saya keluarkan berada dalam bahaya yang lebih kecil daripada di dalam kota,” pungkasnya. (TribunWow.com/Anung/Via)

Berita terkait Konflik Rusia Vs Ukraina

Sumber: TribunWow.com
Halaman 4/4
Tags:
Konflik Rusia Vs UkrainaRusiaUkrainaVladimir PutinVolodymyr ZelenskyTentaraMariupol
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved