Terkini Nasional
Beredar Poster Deklarasi Jusuf Kalla-AHY untuk Pilpres 2024, Lihat Respons JK Cuma Tersenyum
Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memberi respons atas beredarnya poster calon presiden dan calon wakil presiden yang mencatut namanya.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memberi respons atas beredarnya poster calon presiden dan calon wakil presiden yang mencatut namanya.
Dilansir TribunWow.com, hal itu tampak dalam tayangan di kanal YouTube Kompas TV, Rabu (24/3/2021).
Diketahui poster itu menunjukkan JK bersanding dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Baca juga: Elektabilitas AHY Hanya 4,1 Persen, Demokrat Yakin Bisa Kejar Ketertinggalan Mendekati Pilpres 2024
Mereka disebut-sebut akan melaju dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024.
Ketika ditanya tentang hal itu, JK hanya merespons singkat.
Mulanya, JK tidak terlalu jelas mendengar pertanyaan yang dilontarkan.
"Apa?" tanya Jusuf Kalla.
Setelah ditanya kembali, JK tidak memberi tanggapan secara spesifik.
Ia hanya melambaikan tangan kemudian tersenyum.
Setelah itu, ia beralih meninggalkan sorotan kamera dan melanjutkan perjalanannya.
Diketahui keberadaan poster itu juga sempat diunggah Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief di akun Twitter @Andiarief__, Jumat (19/3/2021) lalu.
Terlihat poster berwarna biru, sesuai warna yang identik dengan Partai Demokrat.
Terdapat foto Jusuf Kalla dan AHY disandingkan bersama.
Baca juga: Sambangi Kediaman JK, AHY Dapat Wejangan dan Sebut Didukung soal Demokrat: Miliki Hubungan Sejarah
Di bawahnya tertulis JK - AHY.
Selain itu terdapat tulisan DEKLARASI DUKUNGAN! DEMOKRAT S14P! di bagian atasnya.
Ada pula lambang Partai Demokrat, yakni mercy.
Tertulis undangan acara yang menyebut akan mendeklarasikan dukungan untuk kedua tokoh yang disebut-sebut berpasangan itu.
Waktu yang ditentukan adalah Senin, 22 Maret 2021 pukul 13.00-16.00 WIB di Fairmont Jakarta, Jalan Asia Afrika Nomor 8 Gelora Bung Karno, Jakarta.
Tertera pula nomor kontak yang dapat dihubungi.
Di latar belakang terlihat foto Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sedang memberi hormat.
Andi Arief sendiri telah memberi klarifikasi poster tersebut adalah hoaks.
"Masih jauh pilpres, terpikirpun belum. Hoax ini," tulisnya.
Dikutip dari Kompas.tv, Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra turut memberikan keterangan yang sama.
Ia menyebut poster tersebut adalah hoaks.
"Jadi, silakan yang lain menebar kabar bohong. Membuat poster aneh-aneh. Kami tetap fokus pada kerja-kerja nyata membantu rakyat," kata Herzaky, Jumat.
Lihat videonya mulai dari awal:
AHY Sambangi Kediaman JK
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendatangi kediaman mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
Dilansir TribunWow.com, hal itu diketahui lewat unggahan di akun Instagram miliknya @agusyudhoyono, Minggu (14/3/2021).
Dalam pertemuan tersebut, AHY didampingi jajaran petinggi Partai Demokrat.
Baca juga: Bambang Widjojanto Ungkap Alasan Mau Ditunjuk AHY Jadi Pengacara Demokrat: Yang Sah Saja Diobok-obok
Baca juga: Menerka Dualisme Partai Demokrat yang akan Disahkan, Adi Prayitno: AHY yang Diuntungkan
AHY juga meminta wejangan dari JK terkait isu perpecahan di partai yang identik dengan warna biru tersebut.
Diketahui Demokrat tengah dilanda isu perpecahan setelah kejadian kongres luar biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara yang menunjuk ketua umum baru.
Walaupun begitu, pihak AHY menyatakan KLB ini ilegal dan tidak memiliki dasar hukum.
Selanjutnya, menurut AHY, JK memiliki banyak hubungan baik dengan dirinya.
Diketahui JK pernah mendampingi sebagai wakil presiden dari mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang juga merupakan ayah AHY.

Berikut pernyataan AHY selengkapnya.
"Tadi pagi, saya didampingi Sekjen Partai Demokrat Bung Teuku Riefky Harsya, Wasekjen Mas Agust Jovan Latuconsina, Wabendum Bung Lokot Nasution, dan Deputi Balitbang Bung Syahrial Nasution bersilaturahmi ke kediaman Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Bapak M. Jusuf Kalla (Pak JK).
Kedatangan kami pagi ini utamanya adalah untuk bersilaturahmi. Partai Demokrat memiliki hubungan sejarah politik yang sangat baik dengan Pak JK. Dimana Pak JK pernah menjadi Wakil Presiden mendampingi Bapak SBY, dan juga Demokrat menjadi mitra strategis bagi Partai Golkar saat dipimpin oleh Pak JK sebagai Ketua Umum. Kebersamaan itu telah tercatat oleh sejarah demokrasi modern di Indonesia.
Tadi kami banyak berdiskusi tentang masalah kebangsaan, khususnya perkembangan dinamika ekonomi dan sosial-politik nasional saat ini. Beliau juga memberikan wejangan dan support moril bagi kami di Partai Demokrat untuk terus memperjuangkan nilai-nilai demokrasi dan harapan rakyat.
Terima kasih Pak JK atas sambutan dan diskusinya pagi ini. Semoga Bapak sehat selalu.
@pdemokrat," tulis AHY.
Baca juga: Anggap Drama, Yunarto Wijaya pada Demokrat Kubu AHY: Kalau Anda PD, Kenapa Lempar ke Pihak Ketiga?
(TribunWow.com/Brigitta)