Virus Corona
Tips Menghindari Dampak Negatif Social Distancing Corona, dari Rasa Gelisah hingga Depresi
Berikut adalah cara-cara yang dapat dilakukan untuk menghindari stres dari mengisolasi diri selama wabah Virus Corona berlangsung
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Pemerintah telah menggalakkan social distancing atau pemisahan jarak antar manusia demi menekan penyebaran wabah Virus Corona (Covid-19).
Social distancing dilakukan dengan cara membatasi mobilitas manusia, yakni mengeluarkan anjuran kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk melakukan segala kegiatan di rumah, dari sekolah, bekerja, hingga beribadah.
Dikutip dari laman resmi American Psychological Association, apa.org, isolasi di rumah, atau social distancing, memiliki efek negatif terhadap beberapa orang.
Berikut adalah beberapa dampak negatif yang mungkin dirasakan selama melakukan social distancing.

• Pantau Wisma Atlet, Jokowi: Saya Berharap Rumah Sakit Corona Ini Tidak Digunakan
1. Takut dan Gelisah
Rasa takut, serta gelisah muncul saat memikirkan adanya kemungkinan anggota keluarga ikut tertular Covid-19.
Ketakutan juga dapat dipicu saat memikirkan stok perlengkapan di rumah yang mulai menipis.
2. Depresi
Kekosongan jadwal, serta berhentinya segala rutinitas dapat berdampak terhadap mood seseorang.
Semakin kosong kegiatan seseorang, kemungkinan masuknya pikiran-pikiran negatif semakin besar, sehingga mampu menyebabkan depresi, karena mood yang menurun.
3. Marah
Kemarahan dapat muncul karena pembatasan aktivitas yang mendadak.
Rasa marah tersebut dapat ditujukan kepada pemerintah yang tiba-tiba membatasi ruang gerak, atau terhadap orang-orang tidak bertanggung jawab yang menyebabkan tersebarnya Covid-19.
• Klarifikasi Jokowi soal Chloroquine Jadi Obat Corona: Memang Obat Covid-19 Ini Belum Ada
Cara Mengatasi Dampak Negatif
Dampak-dampak negatif di atas sangat mungkin untuk dihindari.
Tersedia bermacam cara agar pikiran dapat selalu positif selama menjalani aktivitas di rumah.
Pertama, untuk memastikan tetap produktif, dan tidak menganggur, segera buat sebuah rutinitas baru untuk beradaptasi dengan kehidupan isolasi di rumah.
Rutinitas yang dibuat termasuk bekerja dari rumah, aktivitas harian, hingga berolahraga.
Kedua, pastikan untuk selalu menjaga hubungan dengan keluarga, dan kerabat dekat.
Menjalani isolasi, bukan berarti memutus hubungan.
Silaturahmi tetap dapat dilakukan, satu di antaranya melalui media sosial.
Ketiga, bangun pola hidup sehat.
Hindari pelarian stres dengan menggunakan obat-obatan atau minuman keras.
Stres dapat dikurangi dengan melakukan olahraga, makan yang cukup, dan pola tidur yang sehat.
Apabila memerlukan bantuan psikolog, jangan ragu untuk mengontak mereka.
Tips Kerja di Rumah
Dikutip dari metro.co.uk, Kamis (12/3/2020), berikut adalah beberapa tips untuk Anda yang memilih bekerja di rumah selama wabah COVID-19 berlangsung.

• Najwa Shihab Berbagi Curhatan Pekerja di Tengah Corona: Security, Driver Ojol, Kalian Juga Pahlawan
1. Bangun Rutinitas
Rutinitas harus dibangun dengan disiplin, hal tersebut untuk menghindari adanya rasa ingin menunda-nunda pekerjaan.
Hal paling kecil dalam rutinitas dapat dimulai dengan mengatur jadwal sarapan, hingga jam kerja.
Di samping menghindari menunda pekerjaan, rutinitas juga penting untuk menghindari rasa bosan.
2. Berolahraga
Mulai hari dengan berolahraga, hal ini harus dilakukan untuk memastikan tubuh tidak kurang bergerak selama beraktivitas di rumah.
Olahraga dapat dilakukan dengan melakukan jogging pagi, maupun olahraga ringan lainnya seperti yoga, dan perenggangan badan.
3. Hindari Sarana Hiburan
Ketika memutuskan untuk bekerja dari rumah, maka diperlukan komitmen untuk menghindari segala bentuk distraksi selama bekerja.
Gangguan tersebut di antaranya adalah menonton televisi, dan membuka sosial media.
Kegiatan-kegiatan yang tak terlalu penting harus dikurangi, karena akan menyita waktu bekerja di rumah.
4. Atur Waktu Istirahat
Setelah lama bekerja, sesekali ambil istirahat dengan melakukan olahraga ringan, atau mencari udara segar.
Jangan terlalu lama duduk bekerja tanpa mengambil istirahat, karena akan berdampak buruk terhadap kesehatan badan.
5. Buat Target
Pastikan menentukan target saat bekerja di rumah.
Target harus diselesaikan sesuai jam kerja yang telah ditentukan.
(TribunWow.com)