Breaking News:

Reuni Akbar 212

Kondisi Terkini Rizieq Shihab Diungkap Slamet Maarif, Dibandingkan dengan Ahok: Jadi Komut Enak

Ketua Persatuan Alumni (PA) 212, Slamet Maarif buka suara soal kondisi terkini Rizieq Shihab hingga bandingkan dengan Ahok.

Tangkapan Layar YouTube Talk Show tvOne
Ketua Persatuan Alumni (PA) 212, Slamet Ma'arif. 

TRIBUNWOW.COM - Ketua Persatuan Alumni (PA) 212, Slamet Maarif beberkan soal kasus pencekalan petinggi Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab.

Setelahnya, ia membandingkan nasib Rizieq Shihab dengan Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Melalui tayangan YouTube Talk Show tvOne, Sabtu (30/11/2019), Slamet Maarif mulanya mengungkapkan alasan reuni akbar 212 kembali digelar di Monas pada Senin (2/12/2019).

"Pertama saya tanggapi dulu masalah ruang publik di Monas, saya pikir Monas pengelolanya kan punya aturan, siapapun boleh pakai kok," jelas Slamet.

Soal Reuni Akbar 212, Guntur Romli Singgung Langkah Politik Anies Baswedan di 2024, Maju di Pilpres?

Fadli Zon Terima Undangan VIP Reuni Akbar 212, Konfirmasi Kehadiran dan Ajak Masyarakat ke Monas

Slamet mengklaim, tak hanya gerakan 212 yang menggunakan Monas sebagai tempat menggelar aksi.

Ia pun menyinggung nama Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Guntur Romli.

"Yang penting ada rekomendasi, kemudian kita juga bayar retribusi Monas, itu sudah kita lakukan. Artinya enggak cuma 212 yang pakai Monas, Mas Guntur enggak boleh lupa itu, jangan sampai hilang ingatan," terang Slamet.

"Bahwa di luar kelompok 212 boleh pakai Monas, kalau kelompoknya Mas Guntur kalau mau pakai ya pakai aja."

Lantas, Slamet menyinggung soal pencekalan Rizieq Shihab.

Diketahui, hingga kini Rizieq Shihab masih berada di Arab Saudi karena mengaku dicekal pemerintah Indonesia.

"Yang kedua, dibilang berita hoaks tentang pencekalan (Rizieq Shihab), itu bagi kami fakta," tutur Slamet.

Ia pun membandingkan nasib Rizieq Shihab dengan Ahok yang kini menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina.

"Dan bukti cekalnya sudah viral di mana-mana, dan sampai saat ini jangan diangggap kemudian selesai, Pak Ahok selesai, jadi komisaris utama iya kan, enak," kata Slamet.

"Satu sisi imam kami masih dalam pengasingan politik, imam kami hak asasinya dicabut sampai saat ini, selesaikan juga dong kalau ingin selesai," imbuhnya.

Lantas, Slamet membantah pernyataan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.

Maruf Amin Tak Permasalahkan Acara Reuni 212 di Jakarta, Selama Penuhi Syarat Berikut

PA 212 Tak Masalah Ahok Jadi Komisaris Pertamina: Kami Tidak Ada Urusan ke Sana

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Rizieq ShihabSlamet MaarifAhokReuni Akbar 212
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved