Breaking News:

Terkini Daerah

Polisi Ungkap Grup True Crime Community yang Jadi Malapetaka Ledakan di SMAN 72 Jakarta Utara

Kepala BNPT Komjen Pol (Purn) Eddy Hartono menyebut bahwa pelaku ledakan di SMAN 72 tergabung dalam grup yang disebut True Crime Community.

Kompas.com/Omarali Dharmakrisna Soedirman
LEDAKAN SMAN 72 - Kondisi pasca ledakan di SMAN 72, Jakarta Utara pada Jumat (7/11/2025). Terbaru, Kepala BNPT Komjen Pol (Purn) Eddy Hartono menyebut bahwa pelaku ledakan di SMAN 72 tergabung dalam grup yang disebut True Crime Community, Selasa (18/11/2025). 

“Ada lima tersangka yang sudah diamankan oleh Densus 88 dengan tiga kali penegakan hukum dari akhir Desember 2024 hingga kemarin, hari Senin tanggal 17 November 2025,” ungkap Mayndra, dikutip dari Tribunnews.

Mayndra turut mengungkap bahwa cara yang dilakukan terduga pelaku untuk menjaring anak-anak sebagai teroris melalui internet.

Sejauh ini sudah ada 110 anak yang diduga menjadi korban perekretuan oleh kelima tersangka.

Anak-anak tersebut berada di rentang usia 10 hingga 18 tahun dan tersebar di 23 provinsi di Indonesia.

"Adapun daerah-daerah yang menjadi wilayah intervensi di sini, seperti yang disampaikan Pak Karo Penmas hampir seluruh provinsi yang ada di Indonesia terlibat ya, karena ini jaringannya online. Sehingga mungkin antar korban yang direkrut dengan perekrut tidak bertemu muka," ujar Mayndra.

Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) dari Kementerian Sosial dalam hal ini mulai melakukan penanganan kepada korban anak-anak yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia.

Berikut daftar pelaku yang telah dijaring polisi:

1. FW alias YT, asal Medan, Sumatra Utara, usia 47 tahun, ditangkap 5 Februari 2025

2. LM asal Kabupaten Banggai, Sulteng, usia 23 tahun

3. PP alias BMS (Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, usia 37 tahun. Keduanya ditangkap 22 September 2025

4. MSPO asal Tegal, Jawa Tengah, usia 18 tahun

5. ZZS alias BS asal Kabupaten Agam, Sumatra Barat, usia 19 tahun. Keduanya ditangkap 17 November 2025

Baca juga: Buntut Ledakan SMAN 72, Game Online Kena Imbas, Pakar Beri Sentilan: Tak Bisa Jadi Kambing Hitam

Modus Rekrutmen

Karopenmas Polri Brigjen (Pol) Trunoyudo Wisnu Andiko membeberkan modus rekrtumen yang dilakukan pelaku.

Menurut Trunoyudo, pelaku menggunakan game online, hingga layanan pesan instan untuk menjalankan aksinya.

Halaman 2/3
Tags:
Jakarta UtaraLedakanBadan Nasional Penanggulangan TerorismeTeroris
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved