Pengacara terdakwa Ferdy Sambo, Arman Hanis, tampak puas dengan pembuktian di sidang kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Dilansir TribunWow.com, Arman Hanis menekankan bahwa rekaman CCTV di TKP rumah Duren Tiga dan Saguling, Jakarta Selatan, justru membuktikan kebohongan terdakwa Richard Eliezer (Bharada E) dan saksi Adzan Romer.
Pasalnya, di dalam CCTV tersebut, terbukti bahwa Ferdy Sambo sama sekali tak mengenakan sarung tangan di hari pembunuhan Brigadir J.
Baca juga: Pastikan Pembunuhan Brigadir J Sudah Direncanakan, Ahli Yakin karena Sikap Ferdy Sambo Berikut Ini
"Tadi pemutaran CCTV kita semua sama-sama melihat dengan jelas. Pertama, terdakwa Ferdy Sambo tidak memakai sarung tangan," tegas Arman Hanis dikutip KOMPASTV.
Ditemui seusai sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (20/12/2022), Arman Hanis menuding Bharada E telah berbohong.
Pasalnya, keterangan tersebut tak sesuai dengan kenyataan yang ditampilkan dalam rekaman CCTV.
"Dan keterangan Richard Eliezer kalau Pak Sambo dari Rumah Saguling sudah memakai sarung tangan, sudah jelas itu keterangan tidak benar atau bohong ya," tukas Arman Hanis.
Baca juga: Lihat Brigadir J saat Masih Hidup hingga Todong Ferdy Sambo, Berikut Rangkuman Kesaksian Adzan Romer
Sementara itu, keterangan Romer yang mengaku melihat Ferdy Sambo mengenakan sarung tangan saat turun dari mobil di jalan Saguling juga terbantahkan.
"Romer juga, dalam keterangannya menyatakan Pak Sambo turun dari mobil di rumah Duren Tiga memakai sarung tangan," kata Arman Hanis.
"Tadi sama-sama kita lihat, Pak Sambo tidak memakai sarung tangan."
Dengan pembuktian dari rekaman CCTV tersebut, Arman Hanis menekankan Ferdy Sambo sama sekali tak memakai sarung tangan.
Karenanya, tidak terbukti bahwa suami Putri Candrawathi tersebut sudah mempersiapkan dan merencanakan pembunuhan Brigadir J.
"Tadi sama-sama kita lihat dengan jelas Pak Sambo tidak memakai sarung tangan. Bahwa keterangan memakai sarung tangan itu terbantahkan semuanya dengan pemutaran CCTV," tegas Arman Hanis.(TribunWow.com/Via)