Padahal dari bukti foto luka-luka Brigadir J, terlihat ada bekas luncuran anak peluru yang besar dari bagian kepala belakang menembus ke depan.
"Kami juga sempat menanyakan kepada ahli balistik terkait hal tersebut, katanya tidak bisa diidentifikasi karena serpihannya terlalu kecil," ungkap Ronny.
"Logikanya, ketika kami mengikuti persidangan kan beberapa kali majelis hakim menunjukkan foto dari almarhum Yosua."
"Foto kepala ya, itu kan luka tembaknya besar sekali, kelihatan dari belakang tembus ke depan, jadi menurut kami keterangan dari ahli balistik kemarin, itu keterangan yang kalau kami sampaikan ngambang."
Baca juga: Beragam Komentar Mahfud MD, Wakapolri hingga Eks Hakim Agung soal Sidang Ferdy Sambo dan Brigadir J
Lihat tayangan selengkapnya dari menit pertama:
Baca juga: Tak Dibayar, Ini Alasan Ronny Talapessy Bersedia Jadi Pengacara Bharada E, Ternyata Sudah Kenal Lama
Dilansir TribunWow.com, Ronny menilai pembuktian dari sejumlah ahli di persidangan pada Rabu (14/12/2022) telah membuktikan kejujuran Bharada E.
Ia bahkan menyebutkan Bharada E memberi keterangan paling jujur jika dibanding terdakwa lain, Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Kuat Maruf hingga Ricky Rizal (Bripka RR).
Sebagaimana diketahui, sidang kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J kembali dilangsungkan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (14/12/2022).
Agenda sidang pada hari ini adalah menggali kesaksian dari para ahli antara lain ahli Balistik Arif Sumirat, ahli Puslabfor Adi Febrianto, ahli Biologi Forensik Siraju Umam, ahli DNA Vira Sania, dan ahli Digital Forensik Heri Feriyanto.
Menurut Ronny, hasil persidangan hari ini mengonfirmasi kejujuran Bharada E dalam setiap kesaksiannya.
Hal ini mematahkan tudingan pihak Ferdy Sambo yang menyebut Bharada E sebagai pembohong.
"Hari ini kami melihat keadilan ada untuk Richard Eliezer," kata Ronny dikutip kanal YouTube KOMPASTV, Rabu (14/12/2022).
"Karena sebelum-sebelumnya mereka coba memframing bahwa Richard Eliezer tidak jujur. Tapi persidangan hari membuktikan bahwa hasil pemeriksaan lie detector poligraf, Richard Eliezer berkata jujur."
"Yang disampaikan semuanya dari penyidikan sampai proses persidangan ini, semua berkata jujur."
Baca juga: Suara Bergetar, Ferdy Sambo: Kebohongan Bharada E Buat Saya Dijemput dan Dipatsuskan
Ronny kemudian memperingatkan pihak-pihak yang berusaha mengintimidasi dan menjebak Bharada E pada persidangan sebelumnya.