Breaking News:

OTT KPK Gubernur Bengkulu

Rohidin Mersyah Terjaring OTT KPK Jelang Pilkada Bengkulu, Apakah Suara Pencoblosnya Masih Sah?

Rohidin Mersyah merupakan petahan yang kembali mencalonkan diri di Pilkada 2024 ini. Ia maju bersama pasangannya, Meriani.

Tribunnews/ Jeprima
Tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi (TPK) pemerasan dan gratifikasi di lingkungan pemerintah provinsi Bengkulu RM (Rohidin Mersyah) selaku Gubernur Bengkulu 

TRIBUNWOW.COM - Jelang pilkada serentak 2024 OTT KPK menangkap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Sabtu (23/11/2024).

Padahal Rohidin Mersyah merupakan petahan yang kembali mencalonkan diri di Pilkada 2024 ini.

Ia maju bersama pasangannya, Meriani.

Baca juga: Total Ratusan Juta Uang yang Disita KPK dalam Kasus Gubernur Bengkulu Disimpan di Dalam Mobil

Lalu, bagaimana suara yang didapat Rohidin Mersyah nantinya?

Berdasarkan Pasal 164 UU 10/2016 tentang Pilkada, status calon kepala daerah baru dicabut setelah mereka memperoleh kekuatan hukum tetap dari putusan pengadilan.

"Bisa (ikut tahapan), (diatur) di ayat 6," ujar Anggota KPU RI, Idham Holik saat dikonfirmasi Tribunnews, Senin 25/11/2024).

Pun terkait adanya OTT, pihak KPU disebut Idham bakal melakukan sosialisasi di lapangan nantinya pada saat Hari H.

"Diumumkan dan KPU juga sudah mengkomunikasikan ini," tutur Idham.

Sebagai informasi, Calon Gubernur Bengkulu nomor urut 2 yang juga Gubernur Bengkulu petahana Rohidin Mersyah terjerat dalam kegiatan OTT KPK pada Sabtu 23 November 2024.

Rohidin turut menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK bersama tujuh orang lainnya yang terjaring OTT. 

Baca juga: Diingatkan Deputi Pencegahan KPK, Raffi Ahmad Kini Tegaskan akan Segera Buat LHKPN

Mereka telah ditetapkan sebagai tersangka usai pemeriksaan di Gedung Merah Putih tersebut.

Dalam operasi tersebut penyidik juga menyita sejumlah barang bukti berupa uang tunai dan dokumen.

Pilgub Bengkulu pada Pilkada serentak 2024 diikuti dua pasang calon (paslon). 

Paslon nomor urut 1 adalah Helmi Hasan-Mian yang diusung koalisi PKB, PAN, Gerindra, PDIP, Gelora, dan Demokrat. Helmi sebelumnya adalah Wali Kota Bengkulu yang dikenal sebagai adik dari Ketum PAN Zulkifli Hasan.

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah tiba di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta, Minggu (24/11/2024).
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah tiba di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta, Minggu (24/11/2024). (KOMPAS.com/Haryanti Puspa Sari)

Kemudian paslon nomor urut 2 adalah Cagub petahana Rohidin Mersyah berpasangan dengan cawagub Meriani dan diusung koalisi Golkar, PKS, Hanura, Garuda, PBB, PSI, Perindo dan PPP.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
OTT KPKBengkuluPilkadaRohidin Mersyah
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved