Pencabulan
2 Gadis di Bawah Umur Jadi Korban Pencabulan setelah Mengeluh Sakit di Bagian Dada ke Dukun Cabul
Nasib naas menimpa dua gadis di bawah umur yakni N (16 dan S (13) yang jadi korban pencabulan.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Nasib naas menimpa dua gadis di bawah umur yakni N (16 dan S (13) yang jadi korban pencabulan.
Ialah dukun cabul berinisial HA alias OL (34) yang mencabuli dua gadis dengan motif bisa menyembuhkan penyakit.
HA merupakan warga asal Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan.
Baca juga: Anak Berkebutuhan Khusus Jadi Korban Pencabulan 2 Kakek hingga Hamil 4 Bulan, Pelaku Sudah Kabur
Kasubsi Humas Polres Luwu Timur, Bripka Muh Taufik mengatakan kedua korban merupakan orang dekat HA.
“Kedua korban dari dukun cabul tersebut adalah N yang merupakan anak tirinya tinggal bersama di Kecamatan Burau dan S keponakan istrinya yang tinggal di Kecamatan Wotu,” kata Taufik saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (28/6/2024) sore.
Modus mengobati korban
Lanjut Taufik, HA ditangkap atas laporan dugaan pencabulan dua korbannya yang masih di bawah umur.
“HA alias OL sudah disidik dan ditahan di rutan Polres Luwu Timur untuk keperluan pemeriksaan selanjutnya,” ucap dia.
Baca juga: Pengurus Masjid Lakukan Pencabulan pada 6 Anak Sebanyak 15 Kali, Korban Ditarik ke Ruang Belakang
Menurut Taufik, HA dalam melancarkan aksinya mengaku bisa mengobati pasien yang sakit namun, justru melakukan persetubuhan terhadap anak.
“HA diduga mencabuli anak tirinya yang saat itu sedang mengeluh sakit di bagian payudara, kesempatan itu dimanfaatkan untuk berpura-pura bisa mengobati korban. Aksinya kemudian dilancarkan, dengan meremas bagian dada korban sebanyak dua kali, dan menyetubuhi korbannya,” ujar Taufik.
“Kejadian bermula pada bulan Januari 2024 saat anak tirinya sakit, dia pura-pura jadi orang pintar dan bisa mengobati orang sakit,” tambah Taufik.
Aksi HA berlanjut dengan melancarkan aksinya saat S ponakan istrinya sakit di Kecamatan Wotu.
Korban S pun mengaku telah disetubuhi oleh HA sebanyak dua kali dengan modus mengobati.
“Dua kali dilakukan waktu bulan Februari 2024 saat saya sakit, di ruang tamu dengan di kamar,” tutur S.
Baca juga: Pria 24 Tahun Rekam Aksi Pencabulan di Toilet Kuburan pada Bocah, Koleksi Beberapa Video di Hp
Kejahatan HA terungkap setelah korban mengadu ke orangtuanya.
Sumber: Kompas.com
Korban Pencabulan oleh 2 Guru di Pesantren Bertambah jadi 43 Orang, Kini Ditolak di Sekolah Lain |
![]() |
---|
Anak SMA 15 Tahun Tega Cabuli 3 Bocah di Bawah Umur, Korban Mengaku ke Orangtua Alat Vitalnya Sakit |
![]() |
---|
Terekam CCTV Pencabulan Anak Korban Banjir yang Mengungsi, Jadi Tontonan Warga Lain hingga Buat Malu |
![]() |
---|
2 Guru Pesantren yang Cabuli 40 Siswa Lihai Sembunyikan Aksinya, Korban Pernah Diajak ke Rumah |
![]() |
---|
Sosok Guru Madrasah yang Lakukan Pencabulan ke 40 Siswanya, Lulusan Terbaik hingga Mubalig Kondang |
![]() |
---|