Breaking News:

Terkini Nasional

Soal Sindiran Orde Baru oleh Megawati, TKN Ingatkan Kuasa PDIP 10 Tahun, TPN: Punya Ciri Khas

TKN Prabowo-Gibran itu balik bertanya soal siapa penguasa yang dimaksud oleh Megawati dalam sindiran seperti orde baru

TRIBUNNEWS/ IRWAN
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan/PDIP), Megawati Soekarnoputri (kedua kanan), Ketua DPP PDIP, Puan Maharani (kiri), dan Bakal Calon Presiden 2024 dari PDIP, Ganjar Pranowo 

TRIBUNWOW.COM - Ketua Umum PDIP Megawati memberikan sindiran soal penguasa saat ini yang seperti orde baru.

Menanggapi hal itu, Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Nusron Wahid malah menyindir pemerintahan Megawati.

Dikutip dari Kompas.com, Nusron Wahid awalnya mengatakan pihaknya menghormati Megawati sebagai anak dari Presiden Sukarno.

Baca juga: Kritik Penguasa, Megawati Merasa Tak Dihormati dan Sebut seperti Orde Baru: Banyak Kader PDIP Nangis

Terkait dengan sindiran orde baru, Nusron menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menjabat saat ini adalah usungan dari PDIP partai Megawati.

Sehingga kekuasaan yang disindir Megawati adalah bentukan dirinya sendiri.

"Kekuasaan hari ini itu dibentuk oleh Ibu Megawati sendiri selama 10 tahun," kata Nusron, Selasa (28/11/2023).

"Karena Pak Jokowi itu pada Pemilu 2014 diusung PDIP, dan didukung ramain-ramai termasuk kami (Partai Golkar) mendukung."

"Dan pada tahun 2019 juga didukung oleh PDIP," tambahnya.

Baca juga: Megawati: Mengapa Sekarang Kalian yang Baru Berkuasa Itu Mau Bertindak seperti Jaman Orde Baru

TKN Prabowo-Gibran itu balik bertanya soal siapa penguasa yang dimaksud oleh Megawati tersebut.

"Dulu zaman Orde Baru kekuasaan itu hanya satu partai. Sekarang apakah ciri-ciri itu ada dalam diri Pak Jokowi?"

"Tidak ada, kekuasaan ini terdesentralisasi ke berbagai partai. Menko Perekonomian-nya dari Golkar. Memudian Menteri Aparatur Negara itu dari PDIP," tuturnya.

Sementara itu, Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid mengatakan soal sindiran Megawati itu dengan komentar pujian.

Yenny Wahid memuji bahwa tiap presiden memiliki kontribusinya masing-masing.

Termasuk pula Jokowi dan Megawati yang sama-sama menjabat jadi presiden.

"Bagi saya tiap pemerintahan punya cirinya sendiri, punya kontribusinya sendiri bagi pembangunan Indonesia, mulai Bung Karno," kata Yenny Wahid dikutip dari Kompas TV.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
MegawatiPDIPNusron WahidYenny WahidJokowiOrde Baru
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved