Polisi Tembak Polisi
Jawaban Menantang Ferdy Sambo saat Dipancing Chuck Putranto agar Akui Menembak Brigadir J
Mantan Sekretaris Pribadi (Spri) Kadiv Propam Polri, Chuck Putranto sempat berusaha menggali pengakuan dari Ferdy Sambo.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Mantan Sekretaris Pribadi (Spri) Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo sekaligus Wakaden B Biro Paminal Divisi Propam, (Kompol) Chuck Putranto sempat mencoba memancing pengakuan atasannya.
Dilansir TribunWow.com, Chuck menanyakan apakah Ferdy Sambo ikut menembak mendiang Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Namun, pertanyaan tersebut dibantah langsung oleh Ferdy Sambo yang justru balas mempertanyakan keyakinan Chuck.
Baca juga: Tak Terbukti, Ini Janji Ferdy Sambo pada Chuck Putranto saat Suruh Ambil CCTV: Jangan Banyak Tanya
Percakapan antara Ferdy Sambo dan Chuck tersebut diungkap Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir J, di PN Jaksel, Kamis (12/1/2023).
Jaksa ketika itu membacakan berita acara pemeriksaan (BAP) dan mengonfirmasi langsung pada Chuck.
"Di sini saksi (Chuck) sempat bertanya kepada saksi Ferdy Sambo, 'Apakah jenderal ada nembak?'. Kemudian dijawab, 'Saya enggak nembak. Masa kau enggak percaya saya'," tutur jaksa dikutip Tribunnews.com.
"Benar saudara bertanya begitu?" tanya jaksa.
"Betul," jawab Chuck.

Baca juga: Karirnya Tamat di Kepolisian, Chuck Putranto Terisak di Depan Ferdy Sambo: Bapak Tega Kepada Saya
Chuck yang sempat melihat rekaman CCTV di TKP Duren Tiga, Jakarta Selatan, meragukan skenario tembak-menembak Ferdy Sambo.
Namun, ia justru mendapat bentakan dari Jenderal bintang dua Polri tersebut sehingga ciut nyali dan memilih diam.
"Kok akhirnya saudara bertanya?," tanya JPU.
Rupanya, keberanian Chuck untuk meminta keterangan Ferdy Sambo muncul setelah sang mantan Kadiv Propam dicopot oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Ferdy Sambo diturunkan dari pangkatnya menjadi Pati Yanma Polri sebelum nantinya dipatsuskan dan dipecat.
"Saat itu kan beliau sudah Pati Yanma," jelas Chuck.
"Kenapa enggak di tanggal itu saja pada saat setelah nonton itu?" cecar Hakim Ahmad Suhel.