Breaking News:

Terkini Nasional

Balas Maki-maki Rizal Ramli di Twitter, Mahfud MD: Sri Mulyani Diam, Presiden Diam, Saya Nggak

Menkopolhukam Mahfud MD membeberkan alasannya berkomentar pedas terhadap Rizal Ramli di Twitter.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
Capture YouTube Indonesia Lawyers Club
Mahfud MD (kiri) dan Rizal Ramli (kanan) saat menjadi narasumber di acara Indonesia Lawyers Club pada Selasa (11/2/2020). Terbaru, Mahfud MD klarifikasi terkait cuitan terhadap Rizal Ramli di Twitter, Minggu (8/1/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan RI (Menkopolhukam) Mahfud MD buka suara terkait cuitannya soal Mantan Menko Kemaritiman RI Rizal Ramli di media sosial Twitter.

Dilansir TribunWow.com, Senin (9/1/2023), Mahfud MD dalam unggahannya bahkan berbicara pedas hingga memaki Rizal Ramli.

Rupanya, Mahfud MD tak terima lantaran merasa ucapan Rizal Ramli telah menyinggung ranah personalnya.

Bahkan, mantan dosen UII tersebut sempat juga menyinggung mengenai Menteri Keuangan Sri Mulyani hingga Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Baca juga: Desak Mundur Iwan Bule dan Eksekutif PSSI, Mahfud MD: Kalau Enggak Mau Bisa Dianggap Amoral

Ditemui di Kantor Kemenkopolhukam RI, Jakarta, Minggu (8/1/2023), Mahfud MD membeberkan alasannya mau membalas pernyataan Rizal Ramli.

Ia pun mengonfirmasi bahwa cuitan di akun media sosial tersebut berasal dari jari jemarinya sendiri.

"Saya itukan penggiat medsos sejak dulu sampai followers saya 4 juta 150 ribu lebih lah karena apa, karena saya suka nanggepi orang itu juga. Saya mungkin satu-satunya menteri yang berinteraksi dengan tangan saya sendiri dengan medsos," kata Mahfud MD dikutip Tribunnews.com.

Cuitan Mahfud MD berisi debat dan teguran terhadap pernyataan Rizal Ramli, Rabu (4/1/2023)
Cuitan Mahfud MD berisi debat dan teguran terhadap pernyataan Rizal Ramli, Rabu (4/1/2023) (Twitter @mohmahfudmd)

Baca juga: Ini Reaksi Mahfud MD saat Ditantang Najwa Shihab Ikut Tanda Tangan Petisi Iwan Bule Mundur dari PSSI

Di sisi lain, mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) tersebut mengklaim enggan berdebat dengan Rizal Ramli secara terbuka.

Apalagi mengingat sang mantan menteri kerap secara terang-terangan memaki orang lain bahkan pejabat negara.

Namun, sembari tertawa Mahfud MD tidak akan menolak jika diajak minum kopi bersama Rizal Ramli.

"Dia sudah maki-maki orang banyak masa saya suruh berdebat sama dia (Rizal Ramli) tapi kalau minum kopi dengan dia masih sering, dan besok saya mau minum kopi lagi begitu,"ujar Mahfud MD dikutip Tribunnews.com.

Adapun perdebatan tersebut dipicu pernyataan Rizal Ramli di media online yang lewat di akun milik Mahfud MD.

Rizal Ramli kala itu membahas mengenai Perppu Cipta Kerja dan menghina Mahfud MD yang dinilai luntur integritasnya sehingga ikut melemahkan konstitusi.

Akan tetapi, penyampaian Rizal Ramli dinilai terlalu ngawur sehingga Mahfud MD membalas dengan cara yang sama.

"Ketika Rizal bilang 'Mahfud MD itu intelektualnya merosot dan menjadi penjilat itu kan nggak ada hubungannya dengan yang kita diskusikan. Saya bilang kamu yang bodoh dan ngawur kan gitu', kan setara itu," tukas Mahfud MD.

"Lalu dia bilang Mahfud MD itu menghina pendiri negara karena mengatakan para orang yang masuk ke kekuasaan itu menjadi iblis, dia yang gobl*k, kapan saya bilang begitu?"

Mahfud MD mempertanyakan sumber yang diperoleh Rizal Ramli terkait Perppu Cipta Kerja.

Ia pun menyimpulkan bahwa cara Rizal Ramli menghina orang lain tidak dilandaskan dengan dasar yang kuat.

Karenanya, Mahfud MD memilih angkat bicara tak seperti Sri Mulyani dan Jokowi yang memilih diam.

"Dimana sumbernya? Berarti gobl*k, berarti dia (Rizal Ramli) saya bilang anda mencerca orang dengan cara itu, selama ini Sri Mulyani diam, Presiden diam, saya nggak. Saya nggak. Anda bilang saya lawan, dan ini nggak ada hubungannya dengan argumen, karena argumen sudah, argumen kan sudah saya katakan tadi itu kan argumen," beber Mahfud MD.

"Kalau mau argumen itu dong intelektual tapi lalu bilang intelektualnya merosot itu sudah personal, kan gitu," lanjutnya.

Baca juga: Pengacara Lukas Enembe Sebut Narasi Jemput Paksa Sengaja Dimainkan, Berikut Keterangan Mahfud MD

 

Rizal Ramli Mengaku sempat Menolak Jadi Menteri

Di sisi lain, sebelumnya, Rizal Ramli sempat menduduki jabatan sebagai menteri pendamping Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang mengisi pos Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Menko Maritim) pada tahun 2015 silam.

Pria yang sekarang menjadi tokoh oposisi pemerintah itu mengklaim sempat tiga kali menolak tawaran Jokowi saat diminta menjadi menteri.

Namun karena dimintai tolong dengan sangat, Rizal akhirnya mau menjadi menteri Jokowi.

Cuitan Rizal Ramli soal pemecatan dirinya dari posisi Menko Maritim, dicuitkan Rabu (3/3/2021).
Cuitan Rizal Ramli soal pemecatan dirinya dari posisi Menko Maritim, dicuitkan Rabu (3/3/2021). (Twitter/@RamliRizal)

Baca juga: Gugatan Presidential Threshold Ditolak, Rizal Ramli: Demokrasi Kita Demokrasi Kriminal

Hal itu diungkapkan oleh Rizal lewat akun Twitter miliknya @RamliRizal, Rabu (3/3/2021).

Rizal mengklaim, kala itu dirinya dipecat oleh Jokowi karena sang presiden mendapat tekanan dari pihak lain.

Ia mengaku bersyukur dirinya telah dipecat oleh Jokowi dari jabatan Menko Maritim.

Berikut isi lengkap cuitan Rizal dalam akun Twitter-nya:

"RR malah happy2 aja Karena RR menolak tawaran @jokowi utk mau jadi Menko Maritim 3x di istana Bogor bulan Agustus 2015. Baru setelah Jkw minta tolong dgn sangat, RR ok. Tapi ternyata Jkw lemah, atas tekanan taipan reklamasi & Peng-Peng, RR dipecat bersyukur krn jkw memble."

Pada cuitan itu, Rizal turut menyertakan cuitan sebelumnya yang berisi kegiatannya selama menjabat sebagai Menko Maritim.

Beragam komentar, memenuhi cuitan tersebut, sebagian menyindir Rizal yang telah dipecat, sebagiannya lagi menyuarakan dukungan terhadap Rizal dan mencemooh Presiden Jokowi.

Dikutip dari Kompas.com, pada saat itu posisi Rizal Ramli digantikan oleh Luhut Binsar Pandjaitan.

Kemudian beberapa tahun setelah pemecatan tersebut, Rizal mengaku bersyukur dan berterimakasih karena dirinya bisa fokus mengikuti pertarungan di Pilpres 2019 pada masa itu.

“Terima kasih Jokowi telah memecat saya sehingga bisa saya keliling Indonesia untuk mempersiapkan diri mengubah Indonesia, maju pada ajang Pemilihan Presiden 2019,” ujar Rizal Ramli saat diskusi bersama Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Banda Aceh, Aceh, Senin (16/4/2018).

Pada kala itu, Rizal optimis mampu menduduki RI-1.

“Sangat sering pertanyaan tentang belum adanya parpol yang mengusung diajukan kepada saya, tapi saya tidak gentar. Ada banyak kok gerbong yang bisa digunakan, dan pertanyaan masih saja diajukan, ya saya jawab kun fayakun, man jadda wa jadda. Jokowi juga dulu begitu tidak ada yang menyangka, di last minute baru dapat dukungan,” ujar Rizal Ramli.

Baca juga: Sri Mulyani Pecat Pejabat Ditjen Pajak yang Diduga Terima Suap Puluhan Miliar: Ini Pengkhianatan

 

(TribunWow.com/Via/Anung)

Tags:
Mahfud MDRizal RamliTwitterJokowi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved