Tragedi Arema Vs Persebaya
Ini Reaksi Mahfud MD saat Ditantang Najwa Shihab Ikut Tanda Tangan Petisi Iwan Bule Mundur dari PSSI
Najwa Shihab menanyakan kepada Mahfud MD maukah Mahfud ikut tanda tangan petisi mundurkan Ketum PSSI Iwan Bule.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Mochamad Iriawan alias Iwan Bule tengah ramai diminta untuk mundur dari posisinya karena terjadinya tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Bahkan saat ini telah muncul petisi yang didukung oleh ribuan netizen meminta agar Iwan Bule mundur dari posisi Ketum PSSI.
Dikutip TribunWow, dalam acara Mata Najwa, Kamis (6/10/2022), Najwa Shihab menanyakan Menko Polhukam Mahfud MD maukah ikut menandatangani petisi tersebut.
Baca juga: Mahfud MD Tak Tutupi Kemungkinan Adanya Suporter Jadi Tersangka di Tragedi Kerusuhan Kanjuruhan
Awalnya Mahfud menanggapi soal keberadaan petisi yang meminta agar Iwan Bule mundur.
"Mudah-mudahan itu dibaca sendiri oleh ketua umum," kata Mahfud.
"Sudah dibaca dan menolak (mundur) pak," jawab Najwa.
Kemudian Najwa bertanya maukah ikut tanda tangan petisi tersebut jika diminta.
"Saya bertanya sebagai pecinta sepak bola, bukan sebagai Menko Polhukam atau Ketua TPGF," kata Najwa.
"Bapak kalau diminta tanda tangan petisi mundurkan Ketua Umum PSSI, bapak ikut tanda tangan enggak pak?" ucapnya.
"Saya diundang ke sini sebagai Menko Polhukam," jawab Mahfud singkat.
Baca juga: Disambut Tepuk Tangan Aremania, Mahfud MD Sindir PSSI soal Tragedi Kanjuruhan
Di sisi lain, warganet beranggapan, Iwan Bule adalah satu di antara sosok yang turut bertanggung jawab atas tewasnya ratusan orang seusai menyaksikan laga bertajuk Derby Super Jatim itu.
Menyadari banyaknya desakan out yang ia terima, Iwan Bule memberi tanggapan enteng.
Iwan Bule menilai, mundur atau angkat kaki bukanlah sebagai bentuk pertanggung jawaban.
Iwan Bule lantas memberi contoh, kehadiran dirinya di Malang, Jawa Timur adalah sebagai bentuk satu di antara tanggung jawabnya.
Ia berjanji akan berada di Malang sampai kasus tragedi Kanjuruhan terusut tuntas.
Baca juga: Sosok Oknum TNI Tendang Kungfu saat Tragedi Arema FC Vs Persebaya, Minta Maaf ke Orangtua Korb