Polisi Tembak Polisi
Yakin Motif Pelecehan Cuma Pengalihan Isu, Ayah Brigadir J: Untuk Menutupi Kasus Penting di Dalamnya
Ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat, meyakini masih ada motif lain yang disembunyikan Ferdy Sambo.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Yang lain yang kami ketahui adalah bahwa mereka-mereka para terdakwa khususnya yang berpangkat tinggi ini ada terlibat dugaan bisnis gelap. Yang diduga diketahui oleh almarhum sehingga almarhum menjadi diduga untuk dilenyapkan," beber Kamaruddin dikutip Tribunnews.com.
Namun lagi-lagi, Kamaruddin tidak bisa memberikan bukti atas ucapannya tersebut karena mendapat informasi dari pihak yang meminta identitasnya dirahasiakan.
Baca juga: Pesan Ferdy Sambo untuk Pihak yang Tak Percaya PC Dirudapaksa: Semoga Tak Terjadi pada Istrinya
Lihat tayangan selengkapnya dari menit pertama:
Ferdy Sambo Kalap setelah Ditipu Putri Candrawathi
Pakar hukum pidana Abdul Fickar Hadjar menyangsikan adanya motif terkait pelecehan seksual dalam kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Dilansir TribunWow.com, Abdul menilai terdakwa Ferdy Sambo melakukan pembunuhan pada sang ajudan lantaran gelap mata.
Ia diduga tak terima setelah mendengar pengakuan Putri Candrawathi yang diduga berbohong.
Baca juga: Ngeri Lihat Hasil Tes Kebohongan Putri Candrawathi, Pakar: Keterangannya Hampir Tidak Ada yang Benar
Sebagaimana diketahui, Putri mengaku dirudapaksa Brigadir J dan mengalami kekerasan dengan dibanting 3 kali.
Insiden tersebut terjadi pada Kamis (7/7/2022) di Magelang, Jawa Tengah, sehari sebelum kematian Brigadir J.
Namun pengakuan ini diyakini hanya bualan apalagi setelah muncul tes poligraf Putri dengan skor minus 25 yang mengindikasikan adanya kebohongan mutlak.
Abdul pun menilai, Ferdy Sambo sebagai mantan jenderal bintang dua langsung kalap begitu mendengar cerita Putri.
Sayangnya, ia tidak melakukan konfirmasi maupun mencari kebenaran dengan menanyai Brigadir J.
"Dia terlalu termakan oleh perkataan istrinya," ungkap Abdul dikutip kanal YouTube KOMPASTV, Kamis (15/12/2022).
"Menjadi tidak rasional laki-laki. Begitu istrinya merasa diganggu langsung kemudian (dibunuh) tanpa ada klarifikasi kejadian sebenarnya."

Baca juga: Tak Ada DNA Ferdy Sambo di 2 Pistol Pembunuh Brigadir J, Lawyer Bharada E Justru Merasa Diuntungkan
Abdul menegaskan bahwa pembunuhan sudah terjadi, sehingga para pelaku yang terlibat terbukti bersalah.