Konflik Rusia Vs Ukraina
Ditanya Wartawan kenapa Tidak Berikan Semua Senjata ke Ukraina, Biden Jawab Sambil Tatap Zelensky
Momen canggung terjadi ketika seorang wartawan menanyakan mengapa Pemerintah AS tidak memberikan semua senjata yang dibutuhkan oleh Ukraina.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Namun Kirby menuding pemerintah Rusia yang dipimpin oleh Presiden Rusia Vladimir Putin saat ini tidak tertarik menempuh jalur diplomasi.
Menanggapi pertemuan antara Biden dan Zelensky, media Rusia rt.com, mengungkit rumor terkait pemerintah AS yang akhirnya akan mengirimkan senjata Patriot.
Dikutip TribunWow dari rt, Patriot merupakan sebuah sistem pertahanan udara yang mana dapat melibatkan AS secara langsung ke konflik antara Ukraina dan Rusia.
Baca juga: Was-was atau Waspada? Putin Perintahkan Intelijen Rusia untuk Perketat Kontrol dan Basmi Mata-mata

Rusia telah memperingatkan bahwa keterlibatan personil NATO dalam pengoperasian senjata tersebut akan menjadi target legal untuk diserang.
Biden sendiri beberapa kali menegaskna bahwa AS tidak terlibat dalam konflik Ukraina dan Rusia.
Sebelum akhir tahun ini, pemerintah AS juga tengah berusaha mengupayakan adanya program bantuan dari AS ke Ukraina yang angkanya mencapai 45 miliar USD.
Kebijakan yang didorong oleh partai Demokrat ini menerima protes dari Republik.
Dikutip TribunWow dari bbc, kendati demikian rencana kunjungan ini rentan batal gara-gara alasan keamanan.
Baca juga: Diduga Balasan Ukraina, Ledakan Terjadi di Perbatasan Rusia, Berikut Keterangan Pejabat Setempat

Seorang sumber rahasia dari pemerintah AS menjelaskan, Zelensky kemungkinan akan berbicara di hadapan kongres.
Sampai saat ini belum ada konfirmasi resmi dari pemerintah AS terkait kunjungan ini.
Namun juru bicara DPR AS Nancy Pelosi telah memberikan sinyal bahwa seluruh anggota kongres wajib hadir ada Rabu malam.
"Mohon hadir untuk sebuah fokus yang sangat spesial terhadap demokrasi," tulis Nancy Pelosi.
Sebelumnya, Zelensky biasa menghadiri acara-acara pertemuan internasional melalui tele conference.
Sebelumnya diberitakan, Zelensky telah melakukan kunjungan mendadak ke garis depan perang terparah di Bakhmut.
Dilansir TribunWow.com, Zelensky memberikan dukungan moral pada para prajurit dan secara langsung membagikan penghargaan.