Polisi Tembak Polisi
Sebut Ferdy Sambo Berhasil Melobi Petinggi Polri, IPW Ungkap 2 Keistimewaan yang Diperoleh
Ferdy Sambi diduga telah melakukan upaya untuk melobi atasannya di Polri demi keuntungan tertentu.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
Sebagai seorang Kadiv Propam, ia bertugas mendisiplinkan anggota Polri dan mengetahui informasi pelanggaran yang dilakukan jajarannya.
Bahkan pada awal kasus, terdapat sejumlah penyidik yang merasa takut untuk memeriksa Ferdy Sambo.
"FS ini adalah polisinya polisi, dia memegang banyak informasi terkait dugaan pelanggaran polisi," beber Sugeng.
"Yang sampai saat ini kita tidak tahu, tidak ada suara yang disampaikan oleh FS melalui pengacaranya."
Baca juga: Banding Ditolak, Ferdy Sambo Resmi Dipecat dari Polri, Tak Dapat Pensiunan Buntut Kasus Brigadir J
Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke- 02.52:
Ferdy Sambo Disebut Lobi DPR, Kementerian hingga Istana
Sebelumnya, Ferdy Sambo diduga telah melakukan upaya untuk mencari bantuan ke petinggi negara terkait kasus yang menjeratnya.
Dilansir TribunWow.com, Ferdy Sambo diduga memanfaatkan poisisinya sebaga Kadiv Propam Polri untuk melobi DPR, Menteri hingga Presiden.
Oleh karena itu, Kamaruddin Simanjuntak, pengacara keluarga korban Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J meminta dibentuknya tim independen.
Baca juga: LPSK Menolak, Kamaruddin Curiga Komnas HAM Terima Amplop Ferdy Sambo: Dibayar Ngomong Pelecehan
Diketahui, kasus pembunuhan Brigadir J telah melibatkan lima tersangka, hingga pemeriksaan terhadap 97 polisi akibat obstruction of justice.
Namun ternyata, jumlah orang yang terlibat masih bisa terus bertambah.
Hal ini dikarenakan adanya dugaan bahwa Ferdy Sambo telah menggunakan kekuasaannya untuk menghubungi sejumlah pihak dan meminta bantuan.
"Saya terus mendorong Pak Presiden untuk membentuk tim independen," ungkap Kamaruddin dikutip kanal YouTube KOMPASTV, Kamis (15/9/2022).
Menurut Kamaruddin, Ferdy Sambo telah menghubungi Ketua Komisi DPR dan kementerian yang kemudian menjadi perantara ke istana.
Namun diakui bahwa upaya tersebut belum tentu berhasil atau disetujui oleh pihak yang dilobi.