Polisi Tembak Polisi
Sebut Ferdy Sambo Berhasil Melobi Petinggi Polri, IPW Ungkap 2 Keistimewaan yang Diperoleh
Ferdy Sambi diduga telah melakukan upaya untuk melobi atasannya di Polri demi keuntungan tertentu.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Tersangka Ferdy Sambo disebut sempat melakukan upaya untuk melobi petinggi Polri.
Dilansir TribunWow.com, usaha Ferdy Sambo tersebut diduga telah berhasil membuatnya mendapat sejumlah keistimewaan.
Satu di antaranya adalah dengan tidak ditahannya sang istri, Putri Candrawathi.
Baca juga: Ke Kuasa Hukum Brigadir J, Ayah Yosua Minta sang Pengacara Akhiri Kasus Sambo: Cukuplah Kami Capek
Diketahui, Ferdy Sambo merupakan tersangka otak pelaku pembunuhan ajudannya, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Ia merupakan mantan jenderal bintang dua yang menjabat Kadiv Propam Polri sekaligus pimpinan Satgasus Merah Putih.
Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Indonesia Police Watch (IPW) menduga adanya upaya Ferdy Sambo untuk melobi pimpinan Polri.
Hal ini dilakukan agar ia bisa mendapatkan kemudahan dengan adanya kebijakan tertentu.
"Saya melihat adanya upaya justru di luar persidangan kode etik," kata ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso, dikutip kanal YouTube KOMPASTV, Senin (19/9/2022).
"Melobi misalnya pimpinan Polri, bukan terkait substansinya. Melobi pimpinan Polri untuk bisa memberikan satu kebijakan tertentu."

Baca juga: Ferdy Sambo dan PC Diistimewakan LPAI hingga Komnas HAM, Ayah Brigadir J: Istri Saya Tak Digubris
Menurut IPW, upaya tersebut dinilai telah cukup berhasil memberikan dua keistimewaan untuk Ferdy Sambo.
Yang pertama adalah dibebaskannya sang istri dengan alasan kemanusiaan karena memiliki anak berusia 1,5 tahun.
Selain itu, pengakuannya soal motif pembunuhan karena pelecehan istrinya oleh Brigadir J kembali dibuka ke publik.
"Itu menurut saya sudah ada yang cukup berhasil, yaitu dengan tidak ditahannya Ibu PC," ujar Sugeng.
"Yang kedua adalah isu pelecehan tetap mengemuka."
Di sisi lain, Ferdy Sambo termasuk sebagai pertinggi Polri dengan kekuasaan yang besar pada masanya.