Konflik Rusia Vs Ukraina
Akui Rusia sempat Ingin Gabung NATO, Putin Sebut Sengaja Dihalangi AS, Ada Konflik Kepentingan?
Rusia membantah tudingan bahwa pihaknya menolak ketika pernah ditawari bergabung dengan NATO.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Ya, NATO berkembang meskipun ada keberatan dari Rusia, tetapi ekspansi lebih dari sekadar hubungan AS dengan Rusia," tulis mantan pemimpin AS itu dalam tanggapannya.
"(AS)membiarkan pintu terbuka untuk keanggotaan akhirnya Rusia di NATO."
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengomentari artikel Clinton secara lebih definitif.
"Saya tahu pasti bahwa pihak Amerika telah berulang kali berbicara tentang ketidakmungkinan keanggotaan seperti itu. Secara de facto, dikatakan bahwa pintu-pintu sebaliknya tertutup, karena pada dasarnya tidak mungkin," ujar Peskov.
Adapun pada bulan Februari, Putin mengingat kunjungan Clinton ke Moskow pada tahun 2000.
Ia kemudian bertanya kepada tamunya bagaimana reaksi AS jika Rusia meminta keanggotaan dalam aliansi NATO.
"Reaksi atas pertanyaan saya sangat tertahan," katanya.
Baca juga: Kerahkan 15 Ribu Tentara di Perbatasan Rusia, Latihan Militer NATO Dinilai Ancam Kemananan Moskow
Baca juga: Sebut Ironis, China Ungkap Pasukan NATO akan Dikerahkan Dekat Rusia setelah Finlandia Bergabung
Menhan AS Tak Yakin Rusia Berani Lawan NATO
Amerika Serikat tidak yakin bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin memiliki keinginan untuk melawan NATO.
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin menilai Rusia bukanlah tandingan bagi aliansi gabungan tersebut.
Ia menyebut Putin sebenarnya tidak ingin ada gesekan dengan negara-negara NATO.
Dilansir TribunWow.com dari Daily Mail, Rabu (11/5/2022), Austin memberikan pandangannya kepada anggota parlemen selama sidang kongres AS.
Saat ditanya apa yang akan terjadi jika Putin memutuskan untuk menyerang negara anggota NATO, Austin mengaku sangsi.
Ia yakin Rusia tak akan memulai perang dengan aliansi NATO yang terdiri dari gabungan puluhan negara.
"Ketika anda melihat kalkulus Putin, menurut pandangan saya, Rusia tidak ingin mengambil alih aliansi NATO," kata Austin kepada anggota Subkomite Pertahanan Alokasi DPR.