Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

5 Kesaksian Warga soal Pembantaian di Bucha, Minta Dibunuh Tentara Rusia hingga Pengumpul Mayat

Meski Rusia membantah, sejumlah warga yang berhasil bertahan hidup di Kota Bucha menceritakan bagaimana tentara Rusia bertindak semena-mena di Bucha.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
BBC.com
Foto kanan: Seorang wanita bernama Iryna Abramov (41) berteriak meminta ditembak mati oleh tentara Rusia seusai suaminya yakni Oleg (40) dieksekusi oleh para tentara Rusia tersebut. Iryna dan Oleg diketahui tinggal di Kota Bucha. Foto kiri: Iryna Kostenko menceritakan bagaimana tentara Rusia menghabisi anaknya di Bucha. 

TRIBUNWOW.COM - Pemerintah Rusia tegas membantah telah melakukan pembantaian warga sipil di Kota Bucha, Ukraina.

Seperti yang diketahui pembantaian di Kota Bucha menjadi viral setelah foto dan video mayat-mayat manusia bertebaran di jalan dirilis oleh pemerintah Ukraina.

Di sisi lain, sejumlah warga Bucha mengiyakan bahwa para tentara Rusia di Bucha bertindak semena-mena menyerang warga sipil yang tak bersalah tanpa adanya provokasi dan alasan yang jelas.

Dilansir TribunWow.com, berikut ini adalah sejumlah kesaksian warga soal pembantaian di Bucha:

Baca juga: 5 Pembelaan Rusia soal Pembantaian di Bucha, Ungkit Keanehan Mayat hingga Rekayasa Ukraina

Baca juga: 5 Bukti Rusia Pelaku Pembantaian di Bucha, Warga Melihat, Foto Satelit hingga Video Kamar Penyiksaan

1. Warga Dipermainkan

Dalam kanal YouTube Washington Post, Senin (4/4/2022), ditampilkan bagaimana banyak mayat manusia ditemukan di jalan, halaman rumah, hingga di sudut-sudut bangunan.

Walikota Bucha Anatoly Fedoruk menyampaikan ada dua pemakaman massal di Bucha yang diketahui berisi jasad 270 warga sipil.

Seorang warga Bucha yang namanya dirahasiakan bercerita bagaimana seorang pria ditembak padahal sudah mengangkat tangannya.

Kemudian ada juga wanita yang ditembak saat pulang ke rumah tanpa alasan yang jelas.

Warga Bucha yang lain bernama Hanna Herega mengaku melihat seorang pria dipermainkan sebelum ditembak mati oleh tentara Rusia.

"Dia (korban) sedang pergi mengambil kayu lalu tiba-tiba pasukan Rusia mulai menembak," ujar Hanna.

Hanna bercerita awalnya pria tersebut ditembak di kaki hingga tak bisa jalan.

Setelah tak bisa jalan, tentara Rusia berteriak memperingatkan akan menembak lagi jika pria itu berteriak.

Seusai mengeluarkan ancaman, tentara Rusia itu kembali menembaki kaki pria itu kemudian dilanjutkan ke dada hingga kepala.

Baca juga: Rusia Himpun Kekuatan untuk Lancarkan Serangan Besar-besaran, Warga Ukraina Diminta Segera Evakuasi

2. Ibu Lindungi Jasad Anak dari Anjing

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
BuchaKonflik Rusia Vs UkrainaRusiaUkrainaVladimir PutinVolodymyr Zelensky
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved