Konflik Rusia Vs Ukraina
Kisah Horor Relawan Perang Ukraina, Dihajar Agen Rahasia hingga Lihat Mayat Tentara Rusia Dipajang
Sejumlah relawan yang berangkat pergi perang ke Ukraina mengaku mengalami sejumlah hal mengerikan dan pada akhirnya memilih pulang.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Atri Wahyu Mukti
Ia kemudian bergabung dengan sejumlah prajurit Ukraina yang tengah melindungi bandara Hostomel.
"Saat itu situasi sangat membingungkan. Tidak ada yang tahu apa yang sedang terjadi," ujar Jason.
"Siapapun yang pernah berada di posisi itu dan mengaku tidak takut adalah pembohong."
Jason bercerita, kesunyian pecah saat jet tempur Rusia melakukan serangan menggunakan roket, disusul oleh serangan helikopter tempur.
Jason dan sejumlah prajurit lainnya kemudian kabur mencari perlindungan.
Hingga akhirnya bala bantuan dari pasukan Ukraina datang.
Baca juga: 3 Bayi Prematur Ditinggal di RS Ukraina Bersama dengan Mayat-mayat Korban Perang yang Tergeletak
Mirisnya, Jason dan seorang rekannya yang merupakan warga negara Amerika berakhir ditahan oleh agen Ukraina.
Kala itu Agen Ukraina tersebut sedang mencari agen rahasia dari Rusia.
Dibawa ke markas agen Ukraina, Jason dan rekannya diinterogasi hingga tiga jam.
"Kepala ku dihantam oleh seorang petugas," ujar Jason.
ketakutan Jason semakin menjadi-jadi ketika ia melihat pasukan elit datang dengan perlengkapan khusus.
"Mereka terus berteriak menggunakan bahasa Rusia kepada saya tetapi saya jelaskan saya warga Inggris," ungkap Jason.
Jason melanjutkan, dirinya terus dipukuli hingga ia pusing dan berdarah-darah.
"Mereka kemudian melihat ponsel saya dan pesan di ponsel saya yang mana sangat menakutkan bagi saya," ujar dia.
Jason mengaku takut keluarga dan rekannya tahu dirinya sedang diinterogasi.