Breaking News:

Terkini Daerah

Sebut-sebut Nama Kapolsek Helvetia, Begini Kronologi Oknum Polisi di Sumut Ancam dan Peras Tahanan

Pihak polsek pun membantah tuduhan tersebut dan mengatakan pihaknya telah melakukan penangkapan sesuai dengan prosedur. 

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Lailatun Niqmah
Tribunnews.com
Ilustrasi polisi. Oknum polisi di Polsek Medan Helvetia disebut melakukan pengancaman dan pemerasan terhadap tersangka kasus curanmor. 

“Saya bilang saat itu, ya jangan kayak gini kali lah pak. Malah dibilang dia, namanya dia melakukan kejahatan,” ucapnya.

Diminta Bayar Rp 5 Juta Tiap Motor

Kala itu, Kompri Sembiring juga melakukan pemerasan dengan meminta uang Rp 5 juta untuk setiap motor yang jadi barang bukti.

Ia sekaligus menyampaikan bahwa barang bukti kasus Kojek ada lima unit sepeda motor.

Namun, hal iitu dibantah terduga yang mengatakan dia hanya pernah menerima tiga unit motor.

Uang itu, dikatakan diminta untuk meringankan hukuman suaminya.

“Kompri itu meminta sejumlah uang. Katanya kalau mau hukuman suami saya ringan, saya harus hapuskan empat sepeda motor tersebut. Harganya 1 unit Rp 5 juta. Saat itu saya sangat keberatan,” ucapnya.

Nama Kapolsek Disebut

Pada Sabtu 11 Desember 2021, Eva memutuskan mendatangi pihak kepolisian dan bernegosiasi terkait keringanan hukuman bagi suaminya.

Mendengar itu, penyidik Jefri Naingolan mengatakan akan mengkoordinasikan terlebih dahulu persoalan itu ke Kanit Reskrim dan Kapolsek Helvetia.

Tidak mendapat kabar, pada Senin, 13 Desember 2021, Eva mendatangi lagi Polsek Helvetia untuk menjenguk suaminya.

Sejak itulah dirinya tidak diperkenankan menemui suaminya lagi. 

Ia pun kemudian melaporkan kasus ini ke Propam Polda Sumut.

"Karena suami saya kondisinya babak belur dan kami dimintai uang, saya pun melapor ke Propam Polda Sumut," kata Eva.

Dia berharap, Kapolda Sumut, Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak bisa membereskan semua anak buahnya yang nakal.

Sebab, Kapolda Sumut sudah berjanji akan menindak tegas polisi yang nakal. 

Kapolda Sumut juga berkali-kali minta maaf ke publik, tapi tetap saja ada anak buah yang mencoreng nama baik kepolisian. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Lainnya

Artikel ini diolah dari Tribun Medan yang berjudul Ancam Tembak dan Peras Terduga Penadah, Ini Jawaban Kanit Reskrim Polsek Helvetia dan Propam dan Viral Laporan Penyidik Ancam Tembak dan Peras Tahanan, Ini Jawaban Polsek Helvetia & Propam Polda

Sumber: Tribun Medan
Tags:
MedanOknum polisiPemerasan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved