Pembunuhan di Subang
Tanggapi soal Kesaksian Danu, Praktisi Hukum Sebut Oknum Banpol Harus Ikut Diselidiki, Ini Alasannya
Oknum Banpol yang sempat menjadi sorotan dalam kasus pembunuhan di Subang, menurut praktisi hukum, harus ikut diselidiki untuk membuktikan kebenaran.
Penulis: Alma Dyani Putri
Editor: Atri Wahyu Mukti
Dilansir dari TribunJabar.id, hal serupa juga diungkapkan oleh masyarakat di Kabupaten Subang sendiri yang ikut memberikan komentarnya.
Dinyatakan oleh seorang warga Kabupaten Subang, Ihsan, kasus pembunuhan ibu dan anak tersebut menurutnya sangat kompleks.
Ihsan juga menyebut bahwa apa yang dilakukan pelaku sangatlah keji dan bahkan membuat polisi kesulitan.
"Saya sih menilai memang kasus ini sudah sangat lama juga yah, hampir mau tiga bulan kalau tidak salah, pelakunya saya akui sangat profesional bikin pusing polisi," tutur Ihsan, Selasa (16/11/2021).
Ihsan menilai pelaku sudah merencanakan aksinya dengan matang.
Menurutnya, itu terbukti dari fakta bahwa hingga saat ini kepolisian belum juga bisa mengungkap sosoknya.
"Ya jelas, polisi susah sekali mengungkapnya, sepertinya si pelaku juga sudah merencanakannya dari awal," ujarnya.
Terlebih lagi, katanya, kasus pembunuhan Tuti dan Amalia tak hanya melibatkan Polres Subang saja.
"Apalagi kan sekarang Polres Subang saya mendengar dibantu juga sama Polda Jabar terus Mabes Polri,” kata Ihsan.
“Harapan saya ya mudah-mudahan cepat terungkap, saya juga salah satu masyarakat yang turut menantikan," tambahnya. (TribunWow.com)
Berita terkait Pembunuhan di Subang lain
Artikel ini telah diolah dari TribunCirebon.com dengan judul 3 Bulan Lebih Kasus Subang Belum Terungkap, Praktisi Hukum Sebut Oknum Banpol Harus Diperiksa Polisi dan TribunJabar.id dengan judul Kasus Subang Belum Terungkap, Pelaku Disebut Bikin Pusing Polisi, Sudah Rencanakan dari Awal