Breaking News:

Terkini Daerah

Ngaku Khilaf, Pelatih Voli Cabuli 13 Siswi hingga Ada yang Hamil, Kapolres: Kenapa sampai Belasan?

Pelatih voli di Demak tega rudapaksa belasan siswanya yang masih di bawah umur hingga ada yang sampai hamil.

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TribunJateng.com/Reza Gustav
Pelatih voli di Demak, LK (39) digelandang polisi setelah menjadi tersangka pencabulan terhadap belasan anak didiknya yang masih di bawah umur, Rabu (20/10/2021). 

TRIBUNWOW.COM - Seorang pelatih voli di Demak, Jawa Tengah, diringkus polisi akibat melakukan pencabulan terhadap belasan siswinya.

Tersangka adalah LK (39), yang diketahui telah melakukan pelecehan seksual terhadap 13 anak didiknya yang masih di bawah umur.

Mirisnya, korban tindakan asusila itu bahkan di antaranya ada yang sampai hamil.

Ilustrasi pemerkosaan
Ilustrasi pemerkosaan (Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan)

Baca juga: Wanita Dirudapaksa di Kereta AS, Pelaku Pura-pura Ajak Ngobrol, Penumpang Malah Cuek Tak Menolong

Hal itu dikonfirmasi oleh Kapolres Demak, AKBP Budi Adhy Buono, saat konferensi pers di Mapolres Demak, Senin (18/10/2021).

Saat dicecar oleh Kapolres, tersangka LK mengaku nekat melakukan aksinya karena khilaf.

Namun, jawaban tersebut langsung dimentahkan oleh Kapolres lantaran mengingat korbannya mencapai belasan orang.

“Kenapa kamu sampai melakukan (pencabulan) itu?” tanya AKBP Budi Adhy Buono kepada tersangka dikutip TribunWow.com dari TribunJateng.com, Rabu (20/10/2021).

“Saya khilaf,” jawab LK.

“Kalau khilaf kenapa sampai belasan korbannya!?” timpal AKBP Budi menepis alasan LK.

Baca juga: Polisi Buka Penyelidikan Baru Kasus Rudapaksa Anak di Luwu Timur, Perbedaan Hasil Visum akan Diusut

Baca juga: Sama-sama ASN, Begini Nasib Terlapor dan Pelapor Kasus Rudapaksa Anak di Luwu Timur, Ibu Korban Cuti

Cabuli Muridnya di Rumah dan Mobil

LK sendiri melakukan aksi bejatnya tersebut di rumahnya sendiri.

Ia mengambil kesempatan saat rumah sedang dalam kondisi sepi.

Pria yang sudah berumah tangga itu melakukan aksinya sang istri sedang bekerja di luar rumah.

Selain di rumah, terungkap juga bahwa LK pernah melakukan tindakan asusila di dalam mobilnya.

Pernah aksi rudapaksa itu dilakukan di mobil saat LK dalam perjalanan mengantarkan salah satu siswinya pulang.

Ketika awak media menanyai motif LK melakukan aksi bejatnya, LK berdalih sudah menyayangi anak didiknya seperti anak sendiri.

Korban Diancam Tersangka

Aksi LK mencabuli belasan siswinya itu baru terkuak setelah salah satu orangtua korban mengetahui anaknya hamil.

Orangtua korban yang merasa curiga langsung melaporkan hal tersebut kepada Polisi.

Ternyata, para korban selama ini tidak berani melapor atau memberitahukan kejahatan LK kepada orangtua ataupun Polisi.

Pasalnya, tersangka LK melakukan pengancaman terhadap para korbannya.

“Korban diancam oleh tersangka jika melaporkan kepada orangtua,” ujar AKBP Budi.

Baca juga: Fakta Kasus Dugaan Rudapaksa 3 Anak di Luwu Timur, Sempat Disebut Hoaks hingga Hasil Visum Beda

Baca juga: Polisi Pastikan Tak Ada Tanda Trauma 3 Anak yang Diduga Dirudapaksa, Ibu Mendadak Tolak Temui Dokter

Tak berhenti di situ, LK rupanya mengetahui bila ada anak didiknya yang hamil karena ulah mesumnya.

Mirisnya, oknum pelatih voli itu justru sempat meminta korban untuk menggugurkan kandungannya.

“Bahkan, tersangka sempat meminta korban untuk menggugurkan kandungannya,” imbuhnya.

Akibat tindakan bejatnya, LK terancam hukuman pidana penjara selama paling lama lima belas tahun (ditambah sepertiga).

Ganjaran itu sesuai dengan Pasal 81 ayat (2) dan ayat (3) Atau Pasal 82 ayat (1) dan ayat (2) Jo Pasal 76E Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2016. (TribunWow.com/Rilo)

Baca artikel lainnya

Artikel ini telah diolah dari TribunJateng.com dengan judul Pelatih Voli Ngaku Khilaf Perkosa 13 Siswi di Demak, Ada yang Hamil: Khilaf Kok Belasan! dan LK Pelatih Voli di Demak Tiduri 13 Siswi Sampai Ada yang Hamil: Beraksi di Rumah dan Mobil

Sumber: TribunWow.com
Tags:
DemakPencabulanAKBP Budi Adhy BuonoHamil
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved