Tips Kesehatan
Bahaya atau Efek Samping Konsumsi Saffron secara Berlebihan, Awas Justru Bisa Jadi Racun di Tubuh
Meski memiliki segudang manfaat, rempah-rempah saffron rupanya juga memiliki efek samping.
Editor: Lailatun Niqmah
Mereka kemudian memanaskan dan menyembuhkan benang untuk mengeluarkan rasa saffron.
Tenaga ekstra ini menjadikan saffron sebagai salah satu rempah termahal di dunia.
Satu di antara cara sederhana untuk melengkapi makanan dengan saffron adalah dengan menambahkan beberapa helai ke dalam secangkir air panas.
Melakukan hal ini menarik sebagian besar rasa dari saffron.
Seseorang kemudian dapat menambahkan air dan saffron ke hidangan gurih di akhir memasak.
Saffron juga menjadi lebih tersedia sebagai suplemen, umumnya dalam bentuk bubuk dalam kapsul.
Penting untuk membaca petunjuk pada kemasan dan berbicara dengan dokter sebelum mengambil suplemen baru.
Baca juga: 7 Cara Mengonsumsi Saffron untuk Mencegah Kebutaan Permanen, Bisa Dijadikan Teh hingga Dicampur Madu

Manfaat Saffron
Mayoritas klaim kesehatan seputar saffron berhubungan dengan tingginya tingkat antioksidan spesifik .
Antioksidan aktif utama meliputi:
- crocin
- picrocrocin
- safranal
Senyawa lain termasuk kaempferol dan crocetin.
Antioksidan ini membantu melawan stres oksidatif dan radikal bebas dalam tubuh.
Karena stres oksidatif dan radikal bebas berperan dalam perkembangan banyak kondisi kesehatan, termasuk kanker dan penyakit jantung, antioksidan seperti ini dapat membantu melindungi kesehatan seseorang.
- Mencegah gangguan sistem saraf
Antioksidan dalam saffron dapat berperan dalam melindungi tubuh dari gangguan yang mempengaruhi sistem saraf.
Penelitian dari 2015Sumber Tepercayamencatat bahwa senyawa dalam saffron, seperti crocin, tampaknya mengurangi peradangan dan kerusakan oksidatif di otak, yang dapat menyebabkan efek menguntungkan.