Terkini Daerah
Ayah di Bali Rudapaksa Anak Kandung selama Bertahun-tahun, Dilakukan saat Istri Jualan di Pasar
NS (47) ditangkap polisi karena telah mencabuli putri kandungnya sendiri selama bertahun-tahun.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Seorang ayah di Kecamatan Sawan, Buleleng, Bali tega menyetubuhi anak perempuannya sendiri selama bertahun-tahun.
Aksi tersebut dilakukan oleh NS (47) terhadap putri sulungnya yang kini sudah berusia 19 tahun sejak empat tahun silam.
Kasus tindak asusila itu baru diketahui dan dilaporkan kepada polisi pada Senin (16/8/2021), oleh istri pelaku atau ibu korban.
Baca juga: Fakta Baru PSK Lampung yang Tewas Dibunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Pelaku Ternyata Bukan 3 Orang
Kapolres Buleleng, AKBP Andrian Pramudianto mengatakan, korban baru memberanikan diri untu mengadukan perbuatan keji sejak tahun 2017 silam.
Sang ibu yang baru mengetahui anaknya telah dicabuli langsung melaporkan kasus ini ke Unit PPA Polres Buleleng.
"Tersangka menyetubuhi korban berulang-ulang kali selama empat tahun lamanya," ujar AKBP Andrian Pramudianto dikutip dari TribunBali, Senin (18/8/2021).
"Korban awalnya tidak berani melapor karena diancam dan diberi bujuk rayu oleh tersangka."
Baca juga: Pemulung Rudapaksa Anak Keterbelakangan Mental hingga Hamil, Akui Tak Mampu Tahan Hawa Nafsu
Baca juga: Pemulung Rudapaksa Anak Keterbelakangan Mental hingga Hamil, Ngaku karena Istri Tak Mampu Layani
Berangkat dari laporan tersebut, polisi langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap NS.
NS berhasil diringkus di rumahnya pada Selasa (17/8/2021) sekitar pukul 20.00 WITA.
Dilakukan saat Istri Berjualan di Pasar
Di hadapan polisi, NS tak bisa mengelak bahwa telah melakukan persetubuhan dengan sang anak sejak usianya masih 15 tahun.
Aksi tersebut selalu ia lakukan saat sang istri pergi berjualan di pasar.
Awal kejadian, NS mendatangi korban yang berada di kamar lalu merudapaksanya.
Tak hanya itu, NS juga pernah melancarkan aksinya dengan mengajak sang anak ke penginapan.
Aksi tersebut kemudian beberapa kali kembali dilakukannya.