Breaking News:

Terkini Daerah

Mirip Pesepakbola, Pedagang Kerupuk di Jakarta Punya Nilai Transfer Puluhan Juta, Ini Ceritanya

Transfer pemain tak hanya dominasi industri sepak bola tapi juga di dunia produsen kerupuk. Ini ceritanya.

TRIBUNJAKARTA.COM/SATRIO SARWO TRENGGINAS
Dua orang karyawan Erna Jaya sedang memindahkan adonan kerupuk yang sudah dicetak pada Rabu (10/3/2021). Bursa transfer antarpemain terjadi di dunia produsen kerupuk. Di dunia pabrik kerupuk, pemain itu pedagang sedangkan pabriknya pemilik klub. 

Pedagang Free Transfer

Nilai transfer termahal sempat terjadi di kawasan Jakarta Barat.

Pedagang itu Ule namanya.

Harga transfernya mahal, lantaran Ule selain punya banyak pelanggan, juga memiliki anak buah.

"Harganya lebih mahal, mencapai Rp 120 juta di Jakarta Barat. Skill-nya hebat sama kayak Messi dan Ronaldo lah," seloroh Elfin.

Bebas transfer biasanya juga terjadi di dunia produsen kerupuk.

Para pedagang yang biasanya bebas transfer, lantaran pabrik tempat mereka bekerja gulung tikar.

Alhasil, para pedagang berstatus free agent alias luntang lantung.

"Free transfer itu ketika ada pabrik gulung tikar, enggak bisa bikin kerupuk jadinya para pedagang luntang lantung. Dulu dari pabrik lain banyak yang ke sini karena bebas transfer," ceritanya.

Erna Jaya Jadi Klub Elite

Elfin melanjutkan pabrik kerupuk Erna Jaya diibaratkan klub elite di dunia sepakbola.

Soalnya, satu pemain di pabriknya dihargai minimal Rp 50 juta.

Rata-rata skill pedagang kerupuk di Erna Jaya bisa menjual 700 sampai 1.000 kerupuk per hari.

Elfin menuturkan jarang pemilik pabrik rela membeli pedagang kerupuk yang minim pengalaman.

Pemain baru biasanya dihargai Rp 30 juta.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Tags:
KerupukPedagangCristiano RonaldoLionel MessiKaryawan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved