Terkini Daerah
Ibu Kabur seusai Titipkan Jasad Bayinya di Rumah Mertua, sang Suami Tak Mau Polisikan Istrinya
Seorang suami di Bandar Lampung ingin istrinya pulang dan memberikan penjelasan di balik tewasnya anak bungsu mereka.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Feri curiga anak bungsunya itu sudah tak bernyawa pada saat itu.
"Padahal ramai di rumah ini. Mungkin itu sudah meninggal. Tapi istri saya takut, jadi balik keluar lagi," bebernya.
Ia menduga istrinya ketakutan, sehingga menutupi fakta bahwa KSC sudah tak lagi bernyawa.
Berdasarkan dugaan Feri, KSC tewas seusai terjatuh dari tempat yang tinggi.
Baca juga: Tak Tahu Cucunya Sudah Tewas ketika Dititipkan, Nenek di Lampung Tersadar saat Lihat Bibir sang Bayi
Mayat Bayi sudah Membiru
Warni sendiri awalnya tak menyadari bahwa cucunya KSC yang baru berusia 9 bulan itu sudah meninggal dunia saat dititipkan di rumahnya.
Ia baru tersadar cucunya itu telah meninggal dunia ketika melihat kondisi tubuh sang bayi yang sudah berubah warna, mulai dari bibir hingga bagian tubuh yang lain.
Seusai menitipkan anaknya, Ayu langsung pergi dari rumah mertuanya.
Ayu pada saat itu berpesan kepada mertuanya untuk menitipkan KSC selama satu malam.
"Umurnya sembilan bulan. Niatnya mau dititipin semalam," beber Warni, Minggu (7/2/2021).
Sebelum datang ke rumah Warni, Ayu lebih dulu pamit ingin pergi ke rumah sang kakak di Kelurahan Kebon Jeruk, Kecamatan Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung.
"Pamitnya kan ke rumah saudara. Nah, ini pulang malam, jam 12," ujar Warni.
Baca juga: Detik-detik Pasutri Meninggal Hampir Bersamaan, Suami Bacakan Surat Yasin di Samping Jenazah Istri
Warni bercerita, ketika ada di rumahnya, Ayu nampak aneh berjalan bolak balik sambil menggendong KSC.
"Saya bilang, anak kok diewer-ewer (dibawa mondar-mandir). Terus anaknya ditidurin di kamar depan," kata Warni.
Setelah meletakkan sang anak di kasur, Ayu pamit ke Warni hendak pergi menemui saudara sebentar.