Terkini Nasional
Bahas Kasus Natalius Pigai, Refly Harun Harap Tak Ada Lagi Relawan Mengatasnamakan Jokowi-Maruf Amin
Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun memberikan bahasan terkait kasus dugaan rasisme terhadap mantan komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
Menurut Ambroncius sikap kritis yang dilakukan Natalius Pigai, khususnya soal vaksin sudah berlebihan.
Ia menyebut sikap Natalius Pigai bukan lagi sebagai bentuk kritis melainkan sudah termasuk provokasi.
"Artinya orang menolak itu wajar karena namanya hak asasi. Tapi jangan diekspose keluar sehingga menimbulkan provokasi seakan-akan vaksin ini tidak baik vaksin ini berbahaya sehingga kawan-kawan yang dari daerah ini turun ini melaporkan kepada saya 'pak ketum, tadi di daerah itu mendapatkan hambatan masalah vaksin karena ada statemen dari beberapa tokoh di Jakarta," jelasnya.
"Di situlah saya geram gitu ya, marah gitu ya. Kok ada orang yang mengatakan vaksin Sinovac itu tidak baik. Sehingga di daerah kendalanya ya itu tadi, banyak yang gak percaya dan ini dampaknya bagi kita, ya pandemi ini akan lama lagi karena banyak orang indonesia yang gak percaya vaksin," pungkasnya.
(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)