Terkini Nasional
Tegaskan KAMI Tidak Menakutkan, Gatot Nurmantyo: Seolah-olah Menakutkan Padahal Memperbaiki
Gatot Nurmantyo menegaskan bahwa tidak ada yang perlu ditakuti dari gerakan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Gatot merasa bahwa penegakan hukum di Indonesia ini sangat lemah.
Menurutnya, rakyat pasti mengerti akan lemahnya penegakan hukum yang dimaksud.
"Penegakan hukum ini tajam di bawah tumpul ke atas, kemudian hukum ini yang kasihan rakyat kecil."
"Tanyakkan pada rakyat," ujarnya.
• Beberkan di Balik Rekaman yang Viral, Jenderal Gatot Ancam Perwira Tinggi: Saya Buat Merintih
Lihat videonya mulai menit ke-9:25:
Gatot Tolak Tawaran Jadi Menteri
Gatot Nurmantyo membantah dirinya mendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan saat diundang dalam tayangan eTalk Show di TvOne, Kamis (20/8/2020).
Gatot juga mengaku Presiden Joko Widodo (Jokowi) pernah menawarinya jabatan yang kini diemban Prabowo Subianto, yakni Menteri Pertahanan.

• Gatot Nurmantyo Datangi Kampung Halaman Jokowi, Ketua KAMI Solo: Diam Ditindas atau Melawan
Mantan Pangkostrad itu menegaskan dirinya bersikap netral saat pilpres.
Awalnya hal itu disinggung presenter Wahyu Muryadi.
"Pada last minute kayaknya Anda menentukan sikap politiknya untuk berpihak kepada paslon capres nomor 02 (Prabowo-Sandiaga), betul ya?" tanya Wahyu Muradi.
Ia membantah kehadirannya dalam acara pasangan calon tersebut berarti dukungan.
"Saya datang ke sana kampanye enggak? Saya bicara kebangsaan itu," tegas Gatot Nurmantyo.
"Sampeyan 'kan milih 02 to? Diumumkan itu," tanya Wahyu lagi.