Pilkada Serentak 2020
Purnomo Mundur Pilkada 2020, Walkot Solo Rudy Enggan Bahas Nasib Gibran: Biar DPD atau DPP yang Urus
Setelah Purnomo berencana mundur dari kontestasi Pilkada 2020, Gibran Rakabuming Raka berkemungkinan besar menjadi calon tunggal Wali Kota Solo PDIP.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Atri Wahyu Mukti
Rudy mengaku ingin fokus menangani pandemi Covid-19 terlebih dahulu.
"Saya malas ngurus Pilkada di saat pandemi ini," kata dia.
"Saya masih fokus mengurus rakyat saya yang saat ini masih berjuang melawan pandemi ini," lanjutnya.
Selain berfokus terhadap penanganan Covid-19, Rudy juga menyarankan agar anggaran untuk Pemilu 2024 dialokasikan untuk penanganan Covid-19.
"Lebih baik anggaran Pemilu 2024 dialihkan untuk penanganan dan recovery Covid-19," ujarnya.
Rudy lalu menjelaskan apabila Purnomo yang merupakan saingan Gibran Rakabuming Raka merebut kursi Wali Kota Solo ingin mundur, ia dengan sepenuh hati mendukung keputusan tersebut.
"Jika Pak Pur ingin mengundurkan diri dari bursa Calon Wali kota Solo, kami sangat mendukung 1000 persen," ungkap Rudy.
Walikota yang kini dikenal dengan slogan penanganan Covid-19 'do manuto' menjelaskan dirinya tengah menyiapkan surat pengunduran diri Purnomo.
Surat tersebut nantinya akan dikirim ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP di Jakarta.
"Kami akan siapkan surat Pak Pur untuk dikirim ke pusat," ucap Rudy.
• Alasan Purnomo Mundur Pilkada 2020 Jadi Sorotan, Pengamat Sebut Alasan Klise: Boleh Jadi Ada Tekanan
Purnomo Mundur karena Covid-19
Sebelumnya diberitakan, Bakal Calon (Balon) Wali Kota Solo dari DPC PDI Perjuangan Solo Achmad Purnomo menyatakan mengundurkan diri sebagai Balon Wali Kota Solo.
Dirinya menyatakan kini hanya ingin fokus mengurus masyarakat yang tengah berjuang melawan pandemi Covid-19.
"Saya tidak sampai hati, saya mikir harus fokus ke masyarakat kasihan mereka," papar Purnomo dihubungi TribunSolo.com, Jumat (24/4/2020).

Terkait rencananya mengundurkan diri, ia juga telah berkomunikasi dengan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.
Selain menyatakan rencana pengunduran dirinya, ia juga meminta agar Pilkada bisa ditunda hingga pandemi Covid-19 berakhir.