Breaking News:

Virus Corona

Kabar Baik, PLN akan Gratiskan Pelanggan Token Listrik Prabayar dengan Beberapa Syarat Tertentu

Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan keputusan untuk menggratiskan biaya listrik, menyusul dampak Covid-19 terhadap perekonomian masyarakat

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Wartakota/Angga Bhagya Nugraha
Token listrik. 

“Jadi masyarakat, khususnya yang tidak mampu, tidak harus khawatir dalam menggunakan listrik selama musim yang sulit ini,” katanya.

Listrik Gratis 3 Bulan

Sebelumnya diberitakan, Jokowi mengatakan bahwa Anggaran Pendapatan Belanja Negara pada tahun 2020 akibat Covid-19 dinaikkan.

"Pemerintah memutuskan total tambahan belanja dan pembiayaan APBN tahun 2020 untuk penanganan Covid-19 adalah sebesar Rp 405,1 triliun rupiah," ujar Jokowi dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Dari sekitar Rp 400 triliun tersebut, Rp 75 triliun digunakan untuk belanja dan memenuhi kebutuhan bidang kesehatan dalam menangani Virus Corona

Presiden Joko Widodo (Jokowi), Selasa (31/3/2020)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan langkah pemberian listrik secara cuma-cuma untuk tiga bulan ke depan, Selasa (31/3/2020) (Channel YouTube Sekretariat Presiden)

"Total anggaran tersebut akan dialokasikan Rp 75 triliun untuk belanja bidang kesehatan," jelas Jokowi.

Kemudian, ia mengatakan bahwa APBN juga akan digunakan untuk perlindungan sosial maupun keringan perpajakan bagi rakyat.

"Rp 110 triliun untuk perlindungan sosial, Rp 70,1 triliun untuk insentif perpajakan dan stimulus kredit usaha rakyat, dan Rp 150 triliun untuk pembiayaan program pemulihan ekonomi nasional," tuturnya.

 4 Pasien Positif Virus Corona di RSUD Wongsonegoro Semarang Dinyatakan Sembuh, Begini Kondisinya

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menegaskankan bahwa restrukturisasi kredit juga dianggarkan bagi pengusaha kecil dan menengah.

"Termasuk restrukturisasi kredit serta penjaminan dan pembiayaan usaha terutama usaha mikro, usaha kecil dan menengah," katanya.

Lalu, secara detail Jokowi menyebut bahwa pemerintah akan menggratiskan biaya tagihan listrik bagi pengguna 450 kVA selama 3 bulan.

"Juga akan digunakan pembebasan biaya listrik selama 3 bulan untuk 24 juta pelanggan listrik 450 kVA," ucap presiden asal Solo ini.

 Apakah Ibu Hamil Lebih Mudah Terpapar Virus Corona? Simak Penjelasan Dokter Spesialis Penyakit Dalam

Sedangkan bagi pengguna listrik 900 kVA akan mendapat potongan harga 50 persen selama tiga bulan.

"Dan diskon 50 persen untuk tujuh juta pelanggan 900 kVA," pungkasnya. (TribunWow.com/Anung/Gipty)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Virus CoronaPerusahaan Listrik Negara (PLN)JokowiListrikCovid-19
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved