Ramadan dan Idul Fitri 2020
Ini Penyebab Mabuk Kendaraan dan 5 Cara Mudah Hilangkan Mual
Simak tips menghindari mual saat mudik lebaran, Buat perjalananmu lebih nyaman agar tidak loyo saat sampai di rumah dan bertemu sanak keluarga.
Editor: Claudia Noventa
Hindari menghindari dua kegiatan ini jika kamu tidak ingin perjalananmu terganggu lantaran mabuk perjalanan.
Cobalah untuk beraktifitas lain seperti mendengarkan musik, atau memanfaatkan waktu dengan tidur.
• Sambut Ramadan 2020, Simak 10 Manfaat Luar Biasa dari Berpuasa

4. Buat Posisi Nyaman
Membuat posisi duduk yang paling nyaman adalah cara utama untuk menghindari mual saat sedang mudik.
Carilah posisi paling nyaman dari kendaraan yang sedang kamu gunakan untuk mudik ke kampung halaman.
Jika kamu mual saat naik kapal laut, cobalah untuk minta duduk di bagian kabin depan atau di bagian depan.
Jika kamu menggunakan pesawat, pilihlah kursi di bagian depan atau sebelum sayap pesawat.
Kemudian untuk kamu yang mudik menggunakan kereta api, pilihlah kursi yang menghadap ke depan sesuai dengan arah keberangkatan kereta atau bisa juga memilih kursi di dekat jendela.
Sementara, untuk kamu yang menggunakan mobil, cobalah menyandarkan kepala kamu ke sandaran jok agar lebih nyaman selama perjalanan.
5. Mengobrol dengan Orang Lain
Jika kamu mudik bersama keluarga, jangan malu untuk mengobrol selama perjalanan mudik kamu.
Hal ini bisa menjadi cara ampuh untuk menghilangkan mual atau mabuk kendaraan.
Sementara jika kamu menggunakan transportasi umum, tidak ada salahnya jika kamu berkenalan dengan orang baru yang duduk di sebelah kursi kamu.
• Takut Bau Mulut saat Lakukan Ibadah Puasa Ramadan? Coba Cara Ini saat Berbuka dan Sahur
Penyebab Mabuk Kendaraan
Dikutip dari Tribunnews.com, rasa pusing atau mual saat perjalanan mudik disebabkan karena adanya gangguan di bagian telinga bagian dalam karena gerakan yang berulang.
“Motion sickness ini gangguan pada telinga dalam akibat gerakan yang berulang. Nah biasanya terjadi pada beberapa orang yang sensitif,” kata Dokter ali gizi, dr. Jovita Amelia, MSc, SpGK, Jumat (31/5/2019).