Tips Kesehatan
Otoritas Sepak Bola di Inggris Larang Anak-anak untuk Menyundul Bola, Ini Alasannya
Anak-anak yang berusia di bawah 12 tahun di Inggris dilarang menyundul bola dalam olahraga sepak bola. Berikut ini penjelasannya.
Editor: Rekarinta Vintoko
Indra Sjafri: setuju jika diterapkan di Indonesia
Direktur Teknis PSSI, Indra Sjafri, mengatakan induk sepakbola Indonesia memang belum mengadopsi aturan yang berlaku di Inggris, Skotlandia, dan Irlandia Utara tersebut. Meskipun, ia setuju saja jika panduan itu diterapkan di sini. Hanya saja, butuh pembahasan mendalam.
Namun demikian, sejak lama ia telah menyarankan kepada para pelatih agar tidak mengajarkan teknik itu ke anak-anak di bawah usia 12 tahun.
Selain karena secara fisik belum mumpuni, juga bisa menimbulkan trauma.
"Usia-usia itu kalau kita berikan hal-hal yang bikin trauma, akhirnya kita kehilangan potensi (pemain sepakbola) jadinya. Contoh, ada anak bagus disuruh latihan heading, sakit dia, nggak mau main bola. Siapa yang rugi?" ujar Indra Sjafri kepada BBC Indonesia, Rabu (26/02).
Ia berkata, khusus anak di usia enam sampai delapan tahun cukup dikenalkan dengan permainan sepak bola. Baru ketika umur menginjak 12-16 tahun bisa diajari teknik menanduk bola atau heading. Itupun, bola khusus anak-anak.
"Bisa pakai bola yang tidak keras, karena yang diajari kan tekniknya saja."
Seperti apa sekolah sepak bola di Indonesia?
Manajemen Sekolah Sepak Bola (SBB) Camp 82 Jakarta, Rahmawati, mengatakan gaya menanduk bola tidak lagi diajarkan untuk anak-anak di bawah usia 12 tahun sejak ada larangan di berbagai negara dan lahirnya Filosofi Sepak Bola Indonesia (Filanesia) oleh PSSI dan dituangkan dalam buku Kurikulum Pembinaan Sepakbola Indonesia pada November 2017.
• Analisis Formasi dan Susunan Pemain Persib Bandung di Liga 1 2020, Pembuktian Duet Striker Anyar
Dalam kurikulum itu dikelompokkan beberapa fase latihan berdasarkan umur.
Untuk anak-anak usia enam sampai sembilan tahun disebut sebagai fase pengenalan, lalu fase pengembangan skill di rentang usia 10 sampai 13 tahun. Terakhir usia 14 sampai 17 tahun merupakan fase permainan.
"Dulu kan belum ada larangan, tapi karena ada perkembangan baru distop. Kalau dulu-dulu justru lebih keras latihannya daripada yang sekarang," tutur Rahmawati kepada BBC.
Di bawah naungan sekolah ini, ada 150-an anak yang dididik oleh lima pelatih profesional.
Ratusan anak itu kebanyakan berusia 12-13 tahun dan mulai diajari penguasaan bola.
Sedangkan untuk anak umur lima sampai 12 tahun hanya dikenalkan pada permainan sepakbola.
"Kalau 12 tahun, kita asumsikan dia sudah paham teknik dasar jadi sudah main ball possession."
Artikel ini telah tayang di BBC Indonesia dengan judul Otoritas sepakbola Inggris larang anak-anak menyundul bola karena risiko demensia, bagaimana dengan Indonesia?