Terkini Daerah
VIDEO Pengakuan Pembunuh Calon Pengantin di Kertapati, Diejek Dipanggil Ustaz, Diancam Ayah Korban
Setelah menghabisi nyawa korban, pelaku pergi ke rumahnya dan mengaku kepada pihak keluarga telah membunuh sang calon pengantin.
Editor: Lailatun Niqmah
Informasi yang dihimpun, peristiwa pembunuhan tersebut terjadi tak jauh dari kediaman korban di Jalan Kemas Rindo, Kelurahan Kemang Agung, Kecamatan Kertapati pada Kamis (13/2/2020) petang sekira pukul 17.30.
Ayahanda korban, Syamsul Bahri mengatakan, Adi dibunuh karena RE dendam pada korban.
"Yang saya tahu, sepertinya pelaku dendam sama anak saya. Anak saya luka tiga tusukan, satu di perut dan dua di lengan," kata Syamsul saat dijumpai di rumah duka, Jumat (14/2/2020).
Keluarga membenarkan, Adi akan menikah dengan Lina pada 26 Februari mendatang.
"Anak saya mau nikah tanggal 26 Februari nanti. Calon istrinya sangat terpukul atas kepergian Adi," kata Syamsul.
• Kritik Sistem Upah hingga PHK Kaum Buruh dalam Omnibus Law, Presiden OPSI: Bagaimana Tidak Pesimis?
Rencananya, jenazah Adi akan dikebumikan di pemakaman keluarga tak jauh dari rumah korban.
Keluarga berharap pelaku segera ditemukan dan dihukum seberat-beratnya.
"Saya berharap polisi segera menangkap tersangka dan menghukum seberat-beratnya sesuai perbuatannya," tandas Syamsul.
(TribunSumsel/Agung Dwipayana)
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Inilah Kronologi Riksa Bunuh Calon Pengantin Kertapati, Ejekan Ustadz Sampai Ancaman Ayah Korban