Terkini Internasional
Penjaga Hutan Amazon Paulo Paulino Guajajara Dibunuh Pembalak Liar, Tetap Berjuang meski Takut
Paulo Paulino Guajajara, pemuda dari komunitas suku asli di hutan Amazon, Brasil, tewas ditembak pembalak liar.
Editor: Lailatun Niqmah
Apa yang terjadi terhadap Guajajara?
Otoritas keamanan Brasil menyebut Guajajara ditembak di bagian kepala. Ia diserang sejumlah pembalak liar yang menginvasi kawasan lindung tersebut.
Seorang anggota adat lainnya,Tainaky Tenetehar, juga terluka akibat serangan itu.
Kepolisian Brasil menyebut salah satu pembalak liar tewas dalam kontak tembak tersebut.
Bagaimana reaksi publik atas kejadian ini?
Lembaga yang berfokus mengadvokasi dan mewakili 900 ribu masyarakat asli Amazon, APIB, menuding pemerintahan Bolsonaro wajib menjawab beragam tuntutan dan ketidakpercayaan.
"Ada darah pribumi di tangan pemerintahannya," demikian pernyataan tertulis APIB.
"Kekerasan yang terus meningkat di wilayah masyarakat asli adalah dampak langsung dari pidato-pidato bernuansa kebenciannya dan sejumlah kebijakan yang menekan kami," kata APIB.
Siapa Paulo Paulino Guajajara?
Pejuang penyelamat wilayah suku asli yang wafat di usia akhir 30-an tahun itu merupakan pimpinan suku Guajajara.
Ia memiliki seorang putra.
Guajajara adalah salah satu kelompok suku terbesar di Brasil, terdiri dari sekitar 20 ribu orang.
• Kisah Perintis Tahu Sumedang Ong Kino, Ternyata Ini Rahasia Utamanya
Tahun 2012, mereka membentuk Guardian of the Forest untuk melindungi wilayah adat Arariboia.
"Saya takut beberapa kali, tapi kami harus mendongak dan mengambil sikap. Kami berdiri di sini untuk berjuang," ujar Guajajara kepada kantor berita Reuters, tengah tahun ini.
"Ada banyak perusakan lingkungan yang sedang terjadi. Pohon dengan kayu sekeras besi ditebang dan dibawa keluar dari Amazon."
"Kami harus melindunginya demi masa depan anak dan cucu kami," kata Guajajara.
(BBC Indonesia)
Artikel ini telah tayang di BBC Indonesia dengan judul "Paulo Paulino Guajajara, penjaga hutan Amazon yang dibunuh pembalak liar"