Demo Tolak RKUHP dan RUU KPK
Soal Pegiat Anti-korupsi akan Laporkan RUU KPK ke PBB, Arsul Sani: Ke Pengadilan Akhirat pun Tak Apa
Arsul Sani tak mempermasalahkan jika para pegiat anti-korupsi ingin melaporkan Revisi Undang-undang KPK ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Mohamad Yoenus
"Nanti toh pengadilan, katakanlah MK akan menggunakan asas audi alteram partem, pemerintah juga akan didengar, DPR juga akan dimintai keterangan, nanti kita jelaskan semua," kata Arsul Sani.
• Pelajar SMK di Surabaya Turun ke Jalan Ikut Mahasiswa Demo Tolak RKUHP dan UU KPK
• Demo Mahasiswa di Surabaya Diikuti Siswa SD dan SMP yang Diliburkan Sekolah: Pokoknya Ikut
Ia mengajak semua pihak yang ingin melaporkan RUU KPK untuk percaya pada hakim, apapun hasilnya.
"Dan selanjutnya kita serahkan kepada para yang mulia, yang penting kita punya kesadaran," ujarnya.
"Kalau keputusan MK tidak sesuai dengan gugatan terus dibilang ini MK-nya masuk angin, tidak pro memberantas korupsi, itu saja pesan saya."
Simak video selengkapnya berikut ini menit 2.33:
Aksi Unjuk Rasa di Depan Gedung DPR/MPR Berakhir Ricuh
Dikutip TribunWow.com dari saluran YouTube KOMPASTV, Selasa (24/9/2019), aksi demonstrasi mahasiswa di depan Gedung DPR RI mencoba memblokade jalan Tol Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2019).
Massa bergerak dari jalan tol dari arah Semanggi menuju Grogol, Jakarta Barat.
Mahasiswa tersebut bergerak untuk menyatakan penolakan terhadap RUU KPK dan RKUHP.
Polisi sekitar pukul 16.15 WIB melakukan penyemprotan water canon ke arah mahasiswa yang berada di depan pagar gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta.
Sebagian melompat masuk ke dalam Tol Dalam Kota dengan memanjat area pembatas.
Sebagian peserta tak memerdulikan water canon tersebut dengan tetap berusaha mendobrak masuk ke dalam gedung DPR.
Polisi juga sudah tampak menembakkan gas air mata ke arah mahasiswa.
Water canon dan gas air mata ditembakkan polisi dari dalam kompleks parlemen.
Mahasiswa kemudian melakukan perlawanan dengan melemparkan batu ke arah polisi dan tetap berupaya mendobrak pagar. (TribunWow.com/Jayanti Tri Utami)