Breaking News:

Sidang Sengketa Pilpres 2019

Sebut Prabowo akan Gelar Rapat setelah Sidang Putusan MK, BPN: Apa Masih di Koalisi atau Kita Bubar?

Andre Rosiade sebut Prabowo akan gelar rapat Koalisi Adil Makmur setelah sidang putusan MK, di antaranya bahas koalisi apakah masih atau bubar.

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Claudia Noventa
Instagram/prabowo
Prabowo Subianto 

TRIBUNWOW.COM - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Andre Rosiade, menyebut Prabowo akan menggelar rapat setelah sidang putusan sengketa pilpres di Mahkamah Konstitui (MK), Kamis (27/6/2019).

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Rabu (26/6/2019), Andre Rosiade menyebut di antara tujuan Prabowo menggelar rapat itu untuk memastikan apakah Koalisi Adil Makmur akan bertahan atau bubar.

Menurut Andre Rosiade, hal yang pertama dilakukan Prabowo setelah menerima putusan dari MK adalah mengumpulkan semua anggota partai koalisinya.

"Langkah selanjutnya adalah segera bertemu, melakukan rapat berkonsultasi dengan koalisi serta para pendukung," kata Andre Rosiade, di Media Center Prabowo-Sandi, Jakarta, Selasa (25/6/2019).

Bahas Peluang Prabowo Menang di MK, 2 Tokoh BPN Ini Beda Pendapat soal Ajak Koalisi Jokowi Bergabung

Andre Rosiade menjelaskan rapat itu akan membahas apakah seluruh anggota koalisi akan tetap solid atau justru akan punya pemikiran masing-masing.

"Semua dikembalikan ke teman-teman koalisi. Apakah masih di koalisi Indonesia Adil dan Makmur atau kita bubar?"

"Tentu Pak Prabowo dan Bang Sandiaga sebagai penerima mandat akan berdiskusi mengenai mandat ini," ujar Andre Rosiade.

Andre Rosiade mengaku belum tahu apakah mandat akan terus dipegang oleh Prabowo atau kembali kepada masing-masing partai.

"Apakah mandat ini diambil kembali oleh masing-masing partai, atau Pak Prabowo terus mendapat mandat?"

"Tentu harus ada diskusi. Insya Allah setelah MK selesai, Pak Prabowo akan bertemu dengan pimpinan partai koalisi membahas ini," terangnya.

Kominfo Tak akan Batasi Akses WhatsApp saat Sidang Putusan Sengketa Pilpres, Ini Alasannya

Andre Rosiade Yakin Prabowo-Sandi Menangkan Sengketa Pilpres

Dikutip TribunWow.com dari Tribunnews.com, Rabu (26/6/2019), Andre Rosiade yakin Prabowo-Sandi akan dinyatakan menang pada sidang putusan MK.

Andre Rosiade yang masih optimis akan kemenangan Prabowo-Sandi menyebut pihaknya akan mengajak koalisi capres-cawapres 01 Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin untuk bergabung.

“Wajar jika Partai Gerindra menjadi prioritas diajak karena kami partai pemenang kedua dan jumlah kursi kami signifikan, Gerindra juga solid,” kata Andre Rosiade.

Jelang Putusan Sidang MK, Refly Harun Berikan Kabar Buruk untuk Kubu Prabowo-Sandiaga

"Tapi kami belum memikirkan soal itu, di pikiran kami masih Pak Prabowo akan menang dan kami yang akan mengajak mereka (kubu Jokowi untuk bergabung-red)," lanjutnya.

Sementara itu tokoh BPN lainnya, Miftah Sabri, menilai apabila Prabowo-Sandi menang, kubu 02 sebaiknya tidak mengajak koalisi kubu 01.

Hal itu disampaikan Miftah Sabri dalam wawancara dengan CNN Indonesia seperti yang dikutip TribunWow.com, Selasa (25/6/2019).

Miftah Sabri menilai sebaiknya Prabowo-Sandi tetap menjadi oposisi jika kalah di pilpres.

Deddy Sitorus (Wakil Direktur TKN), Miftah Sabri (Jubir BPN), Nyarwi Ahmad (Akademisi Komunikasi Politik UGM) membahas rekonsiliasi Prabowo dan Jokowi.
Deddy Sitorus (Wakil Direktur TKN), Miftah Sabri (Jubir BPN), Nyarwi Ahmad (Akademisi Komunikasi Politik UGM) membahas rekonsiliasi Prabowo dan Jokowi. (YouTube CNN Indonesia)

Penahanan Soenarko dan Eggi Sudjana Ditangguhkan, Jusuf Kalla: Mereka Belum Makar

Menurutnya, untuk menciptakan demokrasi yang baik maka harus ada pihak oposisi yang baik pula.

Akan tetapi, jika Prabowo-Sandi dinyatakan menang, Miftah Sabri berharap Prabowo tak mengajak bergabung koalisi Jokowi-Maruf.

Miftah Sabri menilai hal itu perlu dilakukan untuk menjaga demokrasi di Indonesia tetap sehat dengan adanya keseimbangan.

Lihat videonya di menit ke-13.34:

TribunWow.com/Ifa Nabila/Roifah Dzatu Azmah)

WOW TODAY

Tags:
Prabowo SubiantoSandiaga UnoBadan Pertahanan Nasional (BPN)Mahkamah Konstitusi (MK)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved