Kasus Korupsi
KPK Tinggalkan Polda Jambi setelah 4 Hari Pemeriksaan Dugaan Suap Ketok Palu RAPBD Jambi
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berada di Polda Jambi untuk melakukan pemeriksaan kasus dugaan suap ketok palu RAPBD 2018-2018 Provinsi Jambi.
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
TRIBUNWOW.COM - Setelah empat hari, hari ini tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meninggalkan Polda Jambi, Sabtu (23/3/2019).
Ini terlihat dari beberapa orang membawa koper milik KPK ke dalam mobil.
Tak lama berselang lama, beberapa penyidik KPK turun dari lantai dua Polda Jambi lalu menuju parkiran mobil.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berada di Polda Jambi untuk melakukan pemeriksaan terkait kasus dugaan suap ketok palu RAPBD 2018-2018 Provinsi Jambi.
Saat ditanyai apakah sudah selesai, beberapa penyidik mengiyakan.
"Sudah selesai," jelas satu di antara Penyidik KPK, sembari bergegas menuju kendaraan.
• Menteri Agama Janji akan Jelaskan Hasil Temuan Uang di Kantornya: Setelah Saya Sampaikan ke KPK
Untuk di ketahui, KPK berada di Polda Jambi sejak Selasa.
Kedatangan mereka untuk memeriksa beberapa anggota DPRD Provinsi Jambi dan kepala daerah di Jambi. KPK juga memeriksa pengusaha di Jambi, terkait dugaan suap.
Beberapa hari lalu, seorang saksi pengusaha yang diperiksa adalah Aliang.
Mengenakan kemeja kotak-kotak, Aliang tampak diperiksa dari siang hingga sore.
Namun saat dikonfirmasi wartawan usai diperiksa, Aliang memilih bungkam.
Berbagai pertanyaan yang dilontarkan wartawan tidak satupun yang dijawabnya.
Sambil terus berjalan menuju mobilnya diparkiran, ia memilih diam.
Pengusaha lainnya, Paut Sakarin juga tampak turun dari lantai dua gedung lama Mapolda Jambi. Namun Paut tidak lewat jalan utama, melainkan melalui tangga samping.
• 4 Fakta OTT Direktur Krakatau Steel oleh KPK, Suap Diduga Diberikan secara Tunai dan Transfer
Saat dikonfirmasi wartawan, Paut membantah diperiksa KPK. Dia sempat menolak untuk diambil gambarnya oleh awak media.