Breaking News:

Pilpres 2019

Dinilai Rugikan Prabowo-Sandi, Rudiantara Dilaporkan ke Bawaslu terkait 'Yang Gaji Kamu Siapa'

Menteri Kominfo Rudiantara dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) karena pernyataannya pada seorang ASN pendukung 02.

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI, Rudiantara sosialisasi mengenai keamanan siber (Cyber Security) di Bakoel Coffee, Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Minggu (14/5/2017). Dalam sosialisasi tersebut Rudiantara menjelaskan mengenai serangan malware berupa penghilangan data bernama Wannacry. 

Dikutip dari video berjudul 'Kominfo Next' yang diunggah di saluran YouTube Kemkominfo TV  pada hari Kamis, awalnya, Rudiantara meminta ratusan pegawai Kemenkominfo untuk memilih desain dari stiker sosialisasi Pemilu 2019 yang akan ditempel di kantor kementerian kominfo.

Ada dua desain yang bisa dipilih. Desain itu diberi nomor 1 dan nomor 2.

Desain nomor 1 memiliki nuansa dasar warna merah.

Sementara desain nomor 2 memiliki warna dominan putih.

"Saya akan tanya kepada teman-teman, preferensi teman-teman itu memilih nomor 1 atau nomor 2?" tanya Rudiantara.

Ratusan karyawan Kominfo pun bersorak ramai menyebutkan pilihannya masing-masing.

Ia lantas meminta para pegawai yang ramai itu untuk diam sejenak.

Rudiantara meminta agar pilihan stiker desain ini tidak dikait-kaitkan dengan Pilpres 2019.

Rudiantara lantas melanjutkan pemungutan suara berdasarkan pilihan terbanyak dari suara teriakan terkencang.

YangGajiKamuSiapa Jadi Trending di Twitter, Kemenkeu Beri Penjelasan soal Asal Gaji PNS

Rudiantara lantas meminta dua pegawai untuk maju ke atas panggung tempatnya berdiri.

Satu orang yang memilih nomor 1, dan satunya yang memilih nomor 2.

Yang pertama maju adalah seorang ibu-ibu yang memilih nomor 2.

Ibu itu lantas diminta Rudiantara untuk memaparkan alasannya memilih desain nomor dua.

Namun, pegawai tersebut justru menjurus pada pemilihan presiden.

"Bismillahirrahmanirrahim, mungkin terkait keyakinan saja, Pak. Keyakinan atas visi-misi yang disampaikan oleh nomor dua," kata ibu tersebut yang kemudian dapat sorakan dari pegawai lainnya.

Halaman
1234
Tags:
Advokat Cinta Tanah Air (ACTA)Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)RudiantaraPrabowo-Sandiaga
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved