Pesawat Lion Air Jatuh
Info Terkini Lion Air JT 610 Pasca Jatuh Minggu Lalu, Identifikasi Korban hingga Data Kotak Hitam
Telah terhitung hari kedelapan sejak jatuhnya pesawat Lion Air JT PK-LQP dengan nomor rute penerbangan 610 di perairan Karawang, Jawa Barat.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNWOW.COM - Telah terhitung hari kedelapan sejak jatuhnya pesawat Lion Air JT PK-LQP dengan nomor rute penerbangan 610 di perairan Karawang, Jawa Barat, pada Senin (29/10/2018).
Pesawat Lion Air JT610 lepas landas pukul 06.20 WIB, Senin (29/10/2018), dari Bandara Soekarno-Hatta, membawa 189 orang, yang terdiri dari 179 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak dan 2 bayi dengan 2 Pilot dan 5 pramugari, dilansir TribunWow.com dari Tribunnews, Senin (29/10/2018).
Sekitar pukul 06.31 WIB, Pilot Pesawat Lion Air menghubungi ATC Soekarno-Hatta menyatakan mengalami kendala dan meminta kembali ke Bandara Soekarno-Hatta.
Tepat pukul 06.33 WIB, Air NAV menyatakan hilang kontak dengan Pesawat Lion Air JT 610.
Pesawat dengan nomor registrasi PK-LQP dilaporkan terakhir tertangkap radar pada koordinat 05 46.15 S - 107 07.16 E.
• Tanggapi Penyidikan Lion Air, Hotman Paris: Maskapai Sudah Memenuhi Syarat Ditetapkan Tersangka
Hingga hari Senin, (5/11/2018), berikut sejumlah informasi dari tim evakuasi hingga tim investigasi Lion Air JT 610:
1. Dari 189 penumpang, telah teridentifikasi 14 orang
Brigjen Arthur Tampi Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri mengatakan jenazah penumpang Lion Air JT 610 ditemukan dalam keadaan tidak utuh, dilansir TribunWow.com dari Tribunnews.com, (29/10/2018).
"Tak ada satupun dari yang kita terima ini yang berupa jenazah utuh," lanjutnya.
Karena itu, kata Athur Tampi, yang harus dilakukan adalah melakukan identifikasi, dan yang paling mungkin adalah identifikasi dengan DNA, karena identifikasi lain, dengan sidik jari dan foto gigi, tidak mungkin.
Sementara menurut Tim DVI Polri, telah ada sebanyak 189 sampel fisik khas korban sebelum tewas (antemortem) yang diambil dari keluarga penumpang Lion Air untuk diambil sample DNA.
Hingga Senin, (5/11/2018), terhitung satu minggu sejak tragedi jatuhnya Lion Air, telah berhasil diidentifikasi total sebanyak 14 penumpang oleh Tim DVI RS Polri Kramatdjati.
Yakni, Rohmanir Pandi Sagala (23 tahun/ laki-laki), Dodi Junaidi (40 tahun/ laki-laki), Muhamad Nasir (29 tahun/ laki-laki), Janry Efriyanto Sianturi (26 tahun/ laki-laki), Karmin (68 tahun/ laki-laki), Harwinoko (54 tahun/ laki-laki), serta Verian Utama (31 tahun/ laki-laki).
Kemudian, Chandra Kirana (29 tahun/ laki-laki), Moni (41 tahun/ perempuan), Hizkia Jorry Saroinsong (23 tahun/ laki-laki), Endang Sri Bagusnita (20 tahun/ perempuan), Wahyu Susilo (31 tahun/ laki-laki), Fauzan Azima ( 25 tahun/ laki-laki), serta Jannatun Cintya Dewi (24 tahun/ perempuan).

2. Lion Air berikan santunan keluarga penumpang Rp 1,33 miliar