Kasus Korupsi
6 Fakta OTT KPK yang Menjerat Bupati Cirebon terkait Dugaan Kasus Jual Beli Jabatan
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kabupaten Cirebon, Rabu (24/10/2018).
Penulis: Hestin Nurindah
Editor: Claudia Noventa
Sedangkan enam orang lainnya adalah Kepala dan staf Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon serta ajudan bupati.
4. Lonjakan harta kekayaan Bupati Cirebon
Bupati Cirebon, Sunjaya Purwadi Sastra terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 24 Juli 2015 lalu.
Di tahun 2015, Sunjaya tercatat memiliki total harta kekayaan senilai Rp 17,6 miliar.
Rincian kekayaan Sunjaya di tahun 2015 berupa 70 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta, Bogor, Bekasi hingga Cirebon senilai Rp 12 miliar.
Selain itu, Sunjaya juga melaporkan harta bergerak berupa 3 unit mobil senilai Rp 500 juta, logam mulia dan batu mulia senilai Rp 450 juta, serta giro setara kas Rp 4,6 miliar.
Jumlah kekayaan Sunjaya di tahun 2015 terlihat melonjak jika dibandingkan dengan tahun 2012.
Di tahun 2012, total kekayaan Sunjaya adalah Rp 17,4 miliar.
• Bupati Bekasi dan Cirebon Kena OTT KPK, Ridwan Kamil Buka Suara
5. Istri Bupati Cirebon maju nyaleg di Pemilu 2019
Diketahui istri Sunjaya, Wahyu Tjiptaningsih, juga maju caleg dalam Pemillu 2019.
Wahyu mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Kabupaten Cirebon yang diusung oleh PDIP.
6. Kembali terpilih menjadi Bupati Cirebon periode 2018-2023
Pada Pilkada 2018 lalu, Sunjaya kembali terpilih sebagai Bupati untuk periode 2018-2023.
Sunjaya bersama Imron Rosyadi kembali memenangkan kursi Bupati dan Wakil Bupati.
Namun, Sunjaya belum dilantik lantaran kini terlibat dalam kasus jual beli jabatan oleh KPK. (*)