Mochtar Pabotinggi: Pak RT Saya Sekolahnya Kalah Jauh dari AHY, Namun Berpidato dengan Meyakinkan
Pengamat Politik yang juga purnabakti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Mochtar Pobotinggi memberikan komentar terkait orasi AHY.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Wulan Kurnia Putri
TRIBUNWOW.COM - Pengamat Politik yang juga purnabakti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Mochtar Pobotinggi memberikan komentar terkait orasi yang dilakukan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Jumat (3/8/2018).
Menurut Mochtar, orasi AHY kurang meyakinkan.
Hal ini bermula dari kicauan Mochtar yang mengaggap orasi AHY gagal karena penampilan dan sikap yang ditunjukkan AHY ketika berorasi.
"Orasi AHY di TV-One kemarin gagal.
Sarat ungkapan klise, jelas itu orasi karbitan.
Agus menyampaikannya tanpa keyakinan.
Hampir di sepanjang orasi matanya terus bolak-balik ke layar “prompter” di depannya.
Maka tak satu pun “pause” dengan tatapan berenergi ke hadirin," tulis Mochtar.
Kicauan Mochtar pun mendapatkan balasan dari netizen yang mengatakan jika AHY belum memiliki jam terbang yang tinggi.
Sehingga butuh waktu panjang untuk belajar berorasi.
• JJ Rizal Ingatkan Pesan Soekarno yang Rela Hancur daripada Harus Perang Saudara
"Maksudnya jadi orator, singa podium..tidak mudah, harus punya jam terbang tinggi.
Tidak bisa dipoles, butuh waktu panjang untuk belajar," tulis netizen @dede318a.
Tweet ini pun dibalas oleh Mochtar dengan membandingkan orasi AHY dengan pidato ketua RT di tempatnya.
Menurut Mochtar, yang dipermasalahkan bukan terkait jam terbang tinggi.
Melainkan penjiwaan yang harus dibawa ketika dirinya berorasi di depan umum.